BANDUNG,TM.ID: Pernahkah anda mendengar suara kletek-kletek pada kaki-kaki mobil? Jangan sepelekan tanda ini, karena suara tersebut bisa menjadi pertanda adanya kerusakan.
Sebagai pemilik, penting untuk memahami komponen mana yang berpotensi menyebabkan suara tersebut, lalu melakukan tindakan perbaikan sebagai langkah preventif, agar komponen tidak semakin parah.
Pemeriksaan Kaki-Kaki Mobil saat Terdengar Kletek-kletek
BACA JUGA: Tips Aman Service Mobil di Bengkel, Hindari Montir Nakal
Melansir laman Daihatsu, adapun pemeriksaan pada indikasi tersebut, antara lain:
1. Stabilizer Bar
Salah satu komponen yang dapat menyebabkan suara kletek-kletek adalah Stabilizer Bar. Komponen ini bertugas menjaga tingkat ketinggian di antara roda kanan dan kiri, terutama saat roda menerima gaya suspensi pada sistemnya. Jika Stabilizer Bar rusak, suara yang mengganggu akan muncul, terutama saat mobil berbelok. Bentuk stabilizer bar mirip dua ball joint, dan pemeriksaan rutin diperlukan untuk mencegah kerusakan yang lebih parah.
2. Ball Joint
Di dalam Stabilizer Bar terdapat Ball Joint, sebuah engsel penting yang dapat menyebabkan suara kletek-kletek jika mengalami kerusakan. Fungsi ball joint ini adalah menjadi engsel untuk perputaran roda saat berbelok. Pemeriksaan berkala terhadap Ball Joint diperlukan untuk menghindari suara yang tidak lazim dan menjaga kinerjanya.
3. Tie Rod End
Tie Rod End merupakan ujung dari sistem bagian steering yang menghubungkan lengan power steering dengan bagian steering knuckle pada roda mobil. Komponen ini, yang juga memiliki ball joint sebagai engsel, dapat menyebabkan suara kletek-kletek jika ball joint-nya sudah mulai usang. Kerusakan pada Tie Rod End tidak hanya menyebabkan suara mengganggu tetapi juga dapat mengakibatkan setir oleng, yang dapat membahayakan pengendara. Pengecekan dan servis secara berkala sangat disarankan.
4. Shock Absorber
Bagi yang belum familiar, Shock Absorber adalah komponen kaki-kaki mobil yang berfungsi meredam guncangan pada mobil. Kerusakan pada Shock Absorber, seperti kebocoran tabung, dapat menyebabkan suara kletek-kletek, terutama saat mobil melaju di jalan berbatu yang penuh dengan goncangan. Pengecekan terhadap Shock Absorber diperlukan untuk menghindari suara aneh dan menjaga kinerjanya.
Untuk menghindari kaki-kaki mobil yang menimbulkan suara kletek-kletek, servis berkala sangat dianjurkan. Pengecekan rutin pada komponen-komponen yang rentan terhadap kerusakan, seperti Stabilizer Bar, Ball Joint, Tie Rod End, dan Shock Absorber, dapat memastikan performa mobil tetap terjaga dan mencegah terjadinya suara yang mengganggu saat mobil dikendarai.
(Saepul/Aak)