Kades di Lembang Terancam 1 Tahun Penjara Akibat Langgar Netralitas Pemilu

Kepala Desa (Kades) Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) Diki Rohani terancam pidana 1 tahun penjara atau denda Rp12 Juta setelah terindikasi melanggar netralitas pemilu. (Foto: Media Sosial)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kepala Desa (Kades) Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB) Diki Rohani terancam pidana 1 tahun penjara atau denda Rp12 Juta setelah terindikasi melanggar netralitas pemilu.
Koordinator Divisi (Kordiv) Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi (PP dan Datin) Bawaslu KBB, Ahmad Zaenudin mengatakan, Diki Rohani dilaporkan atas pelanggaran netralitas pemilu dengan mengampanyekan salah satu calon anggota DPRD dari Partai Amanat Nasional (PAN) M. Yoga Alamsyah.
Ahmad mengatakan, indikasi utama adanya dukungan Kades Wangunsari, Diki Rohani terhadap M. Yoga Alamsyah dikarenakan ada unsur kekerabatan keluarga.
“Berdasarkan klasifikasi yang kami lakukan saat pemanggilan, memang betul keduanya mengakui ada unsur kekerabatan keluarga,” katanya, Selasa (16/1/2024).
Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) telah memanggil keduanya baik caleg  M. Yoga Alamsyah maupun Kades Wangunsari, Diki Rohani untuk memberikan keterangan. Mereka kooperatif saat melakukan klarifikasi kepada tim Bawaslu KBB.
“Keduanya baik Caleg maupun Kadesnya kooperatif, datang dan menjawab setiap pertanyaan klarifikasi,” katanya.
Selain memanggil Kades Wangunsari dan Caleg anggota DPRD KBB, dia menyebutkan, Bawaslu KBB dan Gakkumdu pun telah memanggil sejumlah saksi.
“Dari pengakuan terlapor, kampanyenya itu dilakukan di rumah Kades. Dan kami pun sudah memanggil empat orang saksi untuk memperkuat keterangan,” terangnya.
Disinggung soal hasil klarifikasi kedua terlapor, dia menegaskan, pihaknya belum bisa mempublish. Sebab, masih dalam tahap pengkajian Gakkumdu.
“Hasilnya nanti tanggal 18 Januari ini,” tandasnya.
Berdasarkan Pasal 280, 282, dan 490 UU Nomor 7/2017 tentang Pemilu. Pelanggar bisa dipidana, baik penjara maupun denda.
Adapun dalam Pasal 280 ayat (2), disebutkan, bahwa perangkat desa termasuk ke dalam pihak yang dilarang diikutsertakan oleh pelaksana dan atau tim kampanye dalam kegiatan kampanye pemilu.
Selain tidak boleh diikutsertakan dalam kampanye, perangkat desa, sebagaimana dijelaskan dalam ayat (3) juga dilarang menjadi pelaksana dan tim kampanye pemilu
Dalam Pasal 494 dijelaskan, bahwa setiap aparatur sipil negara, anggota TNI dan Polri, kepala desa, perangkat desa, dan atau anggota badan permusyawaratan desa yang melanggar larangan sebagaimana dimaksud Pasal 280 ayat (3), dipidana dengan pidana kurungan paling lama satu tahun dan denda paling banyak Rp12 juta.
Selanjutnya Pasal 282 memuat aturan tentang larangan pejabat negara, pejabat struktural, dan pejabat fungsional dalam jabatan negeri, serta kepala desa membuat keputusan dan atau melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu peserta pemilu selama masa kampanye.
Sanksi yang disebutkan dalam Pasal 490, yakni, dipidana dengan pidana penjara paling lama satu tahun dan denda paling banyak Rp 12 juta.
(Tri/Masnur)
Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Lagu Apa Sih
Radja Akui Terinspirasi Lagu Rose dan Bruno Mars untuk Single Terbaru "Apa Sih"
Perbedaan Kristen Protestan dan Katolik
Apa Perbedaan Kristen Protestan dan Katolik?
Pembuatan SIM Gratis
Cek Fakta: Prabowo Tak Umumkan Perpanjangan dan Pembuatan SIM Gratis
Bocoran Poco X7 dan Poco X7 Pro
Intip Bocoran Desain dan Spesikasi Poco X7 dan Poco X7 Pro!
Disbudparpora Kota Cimahi
Disbudparpora Kota Cimahi Gelar Malam Puncak Anugerah Kebudayaan Tahun 2024
Berita Lainnya

1

Anggota Komisi 2 DPRD Jabar Imbau Masyarakat Aware Terhadap Konsumsi Makanan dengan Kadar Gula Tinggi

2

Aktivitas Kawah Sileri Gunung Dieng Meningkat, Masyarakat dan Wisatawan Tidak Masuki Wilayah Radius 500 Meter

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Hampir Mirip, Ini Perbedaan Gejala Herpes dan Gigitan Tomcat

5

25 Link Download Kartu Ucapan Natal dan Tahun Baru 2024, Bisa Langsung Digunakan
Headline
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru
Material Longsor Menutup Jalan Cigaru, Akses Warga Kiara Dua - Bagbagan Sukabumi Terisolir
Remisi Khusus Natal 2024
15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK
Kajari Kediri Lepaskan Tembakan Saat Dibuntuti OTK, Begini Kronologinya
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor
Empat Desa di Mamuju Terisolir Tertutup Material Longsor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.