BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Peristiwa Isra Miraj merupakan salah satu momen utama dalam sejarah Islam yang terjadi pada malam hari ketika Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan jarak jauh dari Masjidil Haram di Makkah ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, sebelum melanjutkan perjalanan ke Sidratul Muntaha di langit ketujuh.
Peristiwa ini tertuang dalam kitab suci Al-Qur’an, tepatnya dalam surah Al-Isra ayat 1. Jarak antara kedua tempat suci tersebut sekitar 1500 kilometer.
Keistimewaan Rasullah SAW saat Tempuh Jarak ke Masjidil Haram ke Aqsa
Jarak ini jika ditempuh dengan berjalan kaki akan memakan waktu sekitar 40 hari. Namun, berkat kekuasaan Allah SWT, Nabi Muhammad SAW mampu menempuh perjalanan ini hanya dalam satu malam menggunakan kendaraan bernama Buraq.
BACA JUGA: Masa Tunggu Lama, Naik Haji Sejatinya Cukup Sekali Seperti Rasullah SAW
Melansir laman Nahdlatul Ulama, Masjidil Aqsa dipilih sebagai tempat singgah Rasulullah SAW dalam perjalanan Isra Miraj karena beberapa alasan:
- Tangga Malaikat: Berdasarkan riwayat Ka’ab al-Ahbar, pintu langit yang disebut “Tangga Malaikat” berada tepat di hadapan Baitul Maqdis
- Tempat Hijrah Nabi-Nabi Sebelumnya: Masjidil Aqsa adalah tempat hijrah mayoritas nabi sebelum Rasulullah SAW
Oleh karena itu, beliau mengunjungi tempat tersebut untuk mengumpulkan keutamaan-keutamaan yang ada di sana.
Masjidil Aqsa adalah Padang Mahsyar saat Hari Kiamat
Banyak ulama berpendapat bahwa Masjidil Aqsa merupakan lokasi Padang Mahsyar, tempat berkumpulnya manusia pada hari kiamat.
Peristiwa Isra Miraj bukan hanya menunjukkan kekuasaan Allah SWT, tetapi juga memberikan beberapa hikmah penting, yaitu:
- Keimanan: Meneguhkan keimanan umat Islam terhadap mukjizat dan kekuasaan Allah SWT
- Shalat Lima Waktu: Pada perjalanan Miraj, Rasulullah SAW menerima perintah langsung dari Allah SWT mengenai shalat lima waktu yang wajib bagi umat Islam
- Kedekatan dengan Allah: Perjalanan ini menunjukkan kedekatan Rasulullah SAW dengan Allah SWT, serta memperlihatkan beberapa tanda-tanda kebesaran-Nya
Isra Miraj adalah peristiwa yang sangat penting dalam sejarah Islam dan menjadi salah satu mukjizat besar yang menunjukkan kekuasaan Allah SWT. Jarak antara Masjidil Haram dan Masjidil Aqsa, meskipun jauh, dapat ditempuh oleh Rasulullah SAW dalam satu malam berkat izin Allah SWT.
(Saepul/Budis)