Hari Bhayangkara: Mengenang Jenderal Hoegeng Iman Santosa

Penulis: Anisa

(Satu harapan)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM,ID: Hari Bhayangkara Kepolisian Republik Indonesia (Polri) diperingati setiap tanggal 1 Juli. Pada hari ini, 1 Juli 2023, Korps Bhayangkara merayakan ulang tahunnya yang ke-77.

Tema Hari Bhayangkara tahun ini adalah “Polri Presisi untuk Negeri: Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas”.

Tema ini mencerminkan komitmen Polri dalam beradaptasi dengan perkembangan yang cepat dan mengajak masyarakat untuk bijaksana menghadapi tantangan.

Masa Kecil Hoegeng

Hari Bhayangkara
(VOI)

Ketika membahas Polri, ada satu nama yang sering muncul dalam percakapan karena integritasnya yang terkenal. Dia adalah mantan Kapolri, Hoegeng Iman Santosa. Terkenal karena sifat jujurnya dan dijuluki “Polisi Jujur”.

Hoegeng adalah anak dari Sukarjo Hatmojo, yang pernah menjabat sebagai kepala kejaksaan di Pekalongan. Saat kecil, Hoegeng sering di panggil dengan julukan “bugel” atau gemuk. Seiring berjalannya waktu, panggilan tersebut berubah menjadi “bugeng” dan akhirnya menjadi “hugeng”.

Hoegeng mendapatkan pendidikan di beberapa tempat. Setelah menyelesaikan sekolah di Hollandsch-Inlandsche School (HIS) dan Meer Uitgebreid Lager Onderwijs (MULO) di Pekalongan, ia melanjutkan studinya di Algemeene Middelbare School (AMS) Yogyakarta.

Selama berada di Yogyakarta, Hoegeng mendirikan sebuah band Hawaian. Melalui band ini, ia mendapatkan tambahan penghasilan untuk biaya hidupnya.

Karier Hoegeng di Kepolisian

(wikipedia)

Pada tahun 1950, Hoegeng mengikuti Kursus Orientasi di Provost Marshal General School di Military Police School Port Gordon, Georgia, Amerika Serikat. Dari situlah karier Hoegeng di kepolisian mulai melesat.

Puncak karier Hoegeng pada tanggal 5 Mei 1968, ketika ia menjadi Kepala Kepolisian Negara menggantikan Soetjipto Joedodihardjo. Namun, tiga tahun kemudian, ia mengakhiri masa jabatannya pada tanggal 2 Oktober 1971. Posisi Hoegeng kemudian tergantikan oleh Mohamad Hasan.

Hoegeng pernah melakukan reformasi di berbagai bidang, terutama dalam struktur organisasi di Mabes Polri ketika ia menjabat sebagai kepala kepolisian.

Hoegeng meninggal dunia pada usia 82 tahun pada tanggal 15 Juli 2004. Tepatnya di Jakarta, Taman Pemakaman Bukan Umum (TPBU) Giri Tama, Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Sosoknya sulit terlupakan setiap Hari Bhayangkara.

BACA JUGA: Pengamanan HUT Bhayangkara ke-77, Polda Metro Jaya Terjunkan 1.777 Personel

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
korban longsor garut
Daftar Nama 4 Korban Tewas yang Tertimbun Longsor Cisewu Garut
pemakzulan gibran (2)
Muzani Tak Tahu Lanjutan dari Surat Pemkzulan Gibran
peredaran Narkoba bekasi
Polda Metro Jaya: Bekasi Jadi Pusat Peredaran Narkoba Terbesar
kdrt damkar sahroni
Kasus KDRT Dilaporkan ke Damkar, Sahroni Colek Polisi
Job Fair Ciamis 2025
BPS: Ada 23 Ribu Pengangguran di Ciamis, Job Fair 2025 Sediakan 1.150 Lowongan Kerja
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

Inggris Borong 12 Jet F‑35A Pembawa Nuklir, Siaga Perang?

4

Dilema Bandara, Kemenhub Kaji Reaktivasi Husein, Bandung Desak Akses Udara Dipulihkan

5

CEK FAKTA: Klaim Uang Haji Dipakai Jokowi 
Headline
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
evakuasi wni dari iran
Kemenlu Masih Belum Berhasil Evakuasi Ratusan WNI dari Iran
Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
Work From Didieu! Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.