Gunungan Sampah di TPA Sarimukti Longsor

Penulis: tri

Gunungan Sampah di TPA Sarimukti Longsor
Gunungan Sampah di TPA Sarimukti Longsor (Inatagram@rekamjabar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG BARAT, TEROPONGMEDIA.ID — Jagat media sosial pesan singkat WhatsApp dihebohkan oleh video kejadian longsor gunung sampah di TPA Sarimukti, Kecamatan Cipatat, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Video berdurasi sekitar 53 detik itu memperlihatkan gunungan sampah dengan ketinggian sekitar 20 meter longsor. Material longsor sampah bergerak cepat menuju area lebih rendah.

Bahkan longsor sempat mengancam alat berat buldozer dan operatornya. Beruntung warga dan petugas TPA Sarimukti mengingatkan agar operator alat berat segera meninggalkan lokasi.

“Mundur hey, anteupkeun alat (berat),” kata suara dalam video guna mengingatkan operator alat berat agar segera menyelamatkan diri dari longsor.

Terkait itu, Kapolsek Cipatat AKP Iwan Setiawan membenarkan tentang peristiwa longsor sampah di TPA Sarimukti. Menurutnya, peristiwa tersebut terjadi, Sabtu 8 Maret 2025 sekira pukul 11.58 WIB.

“Betul kejadiannya tadi siang. Kita telah melaksanakan cek TKP longsor tumpukan sampah di TPA Sarimukti. Lokasi tepatnya di Zona 3,” jelas dia.

Menurutnya, peristiwa longsor pertama kali diketahui oleh seorang petugas keamanan TPA Sarimukti bernama Edi. Dirinya menyadari bahwa sampah bergerak saat mengisi BBM excavator dan buldozer.

 

BACA JUGA:

BPBD Jabar dan Tim Gabungan Terus Cari Korban Longsor di Sukabumi

Bencana Banjir-Longsor di Sukabumi Sebabkan 1 Warga Tewas dan 7 Lainnya Hilang

 

Untuk menghindari korban jiwa dirinya memperingatkan seluruh petugas keamanan dan operator alat berat agar segera menjauh dari zona pembuangan sampah.

“Saksi tiba-tiba melihat ada pergerakan tumpukan sampah di zona 3 bergerak ke zona 4 bawah atau draft 1. Beruntun kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa dan tidak kerugian materi,” jelasnya.

Sementara itu, Koordinator Pengelola TPA Sarimukti, Zidni Ilman mengatakan penyebab longsor di TPA Sarimukti akibat tingginya curah hujan sejak sepekan terakhir. Kondisi ini mengakibatkan air terakumulasi di bagian atas dan membawa tumpukan sampah ke bawah.

“Penyebabnya curah hujan, dalam Minggu ini setiap sore sampe malam hujan deras. Bahkan sore ini juga hujan lagi,” kata Zidni.

Dirinya memastikan peristiwa longsor di TPA Sarimukti tak mengganggu layanan angkutan sampah. Karena petugas dan operator langsung bergegas mengevakuasi dan membuat jalan pembuangan baru ke zona 3.

“Jadi lokasi longsor adalah zona aktif pelayanan. Sampai Penutupan sore ini masih berjalan normal tidak ada kendala,” tandasnya .

 

(Tri/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Umuh Muchtar Setuju Dengan Keputusan Patrick Kluivert
Umuh Muchtar Setuju Dengan Keputusan Patrick Kluivert 
Manajer Baru Persija Jakarta
Gantikan Bambang Pamungkas, Ini Dia Sosok Manajer Baru Persija Jakarta
TikTok Shop
TikTok Shop Bakal PHK Ribuan Karyawan di Indonesia, Efek Merger Tokopedia Mulai Terasa?
Armand Maulana
Armand Maulana Bingung Cuma Dapat Royalti Rp160 Ribu Setahun!
21-6835b5e6c43b6
Gak Cuma Keren, Honor Pad 10 Punya Fitur Rahasia yang Bikin Kerja Makin Ngebut!
Berita Lainnya

1

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

2

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

3

Seleksi Ketat, Ratusan Mahasiswa Bersaing untuk Menjadi Pelaut PIS lewat Program Beasiswa

4

Longsor Gunung Kuda Cirebon, ESDM Jabar Sebut Sudah Peringatkan Berkali-kali

5

Strategi Diversifikasi Produk
Headline
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Longsor Gunung Kuda Cirebon
Tim SAR Gabungan Terus Upayakan Pencarian Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon
PSG
PSG Juara Liga Champions Musim 2024-2025
Daftar Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon
Daftar Lengkap 14 Korban Meninggal Dunia dan 6 Luka, Longsor Gunung Kuda Cirebon Hingga Sabtu 31 Mei 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.