BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gunung Ruang Sulawesi Utara kembali erupsi pada tanggal 20 April 2024 pukul 12:15 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ± 250 m di atas puncak (± 975 m di atas permukaan laut).
“Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah selatan. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 3 mm dan durasi sementara ini ± 5 menit 6 detik” kata Kepala PVMBG Hendra Gunawan dalam keterangan tertulisnya yang diterima Teropongmedia, Sabtu (20/4/2024).
Lebih lanjut Hendra menjelaskan, Erupsi masih berlangsung saat laporan sedang dibuat.
“Saat ini G. Ruang berada pada Status Level IV (Awas)” jelas Hendra.
Dalam hal ini PVMBG memberikan rekomendasi yang diantaranya:
- Masyarakat di sekitar G. Ruang dan pengunjung/wisatawan agar tetap waspada dan tidak memasuki wilayah radius 6 km dari pusat kawah aktif G. Ruang.
- Masyarakat yang bermukim pada wilayah P. Tagulandang yang masuk dalam radius 6 km agar segera dievakuasi ke tempat aman di luar radius 6 km.
- Masyarakat di Pulau Tagulandang, khususnya yang bermukim di dekat pantai, agar mewaspadai potensi lontaran batuan pijar, luruhan awan panas (surge), dan tsunami yang disebabkan oleh runtuhan tubuh gunungapi ke dalam laut.
- Masyarakat dihimbau untuk selalu menggunakan masker, untuk menghindari paparan abu vulkanik yang dapat mengganggu sistem pernafasan.
- Masyarakat di sekitar G. Ruang diharap tenang, beraktivitas seperti biasa, tidak terpancing isu-isu tentang erupsi G. Ruang dan tetap mengikuti perkembangan aktivitas G. Ruang melalui aplikasi MAGMA Indonesia yang dapat diunduh di Google Playstore atau melalui website https://magma.esdm.go.id.
- Pemerintah Daerah, BPBD Provinsi dan Kabupaten agar senantiasa berkoordinasi dengan Pos Pengamatan Gunung Api Ruang, Desa Tulusan, Kecamatan Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara atau Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi di Bandung.
(Usk)