Gunung Dukono Erupsi 4 Kali Pagi Ini 13 Juni 2025

Penulis: Anisa

Gunung Dukono erupsi
(PVMBG)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara, mengalami empat kali erupsi pada Jumat pagi (13/6/2025). Erupsi pertama Gunung Dukono terjadi pada pukul 05.32 WIT, dengan tinggi kolom abu mencapai 1.400 meter.

Erupsi kedua terjadi pada pukul 06.01 WIT, dengan tinggi kolom abu mencapai 1.700 meter. Sedangkan erupsi ketiga terjadi pada pukul 07.08 WIT, dengan tinggi kolom abu mencapai 1.400 meter.

Dan kejadian erupsi keempat tercatat pada pukul 08.25 WIT, dengan kolom abu mencapai 1.700 meter di atas puncak, atau sekitar 2.787 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.

Petugas Pos Pantau Gunung Dukono Bambang Sugiono mengimbau, masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Dukono untuk tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.

“Selalu sediakan masker atau penutup mulut,” katanya.

Baca Juga:

Status Level II Waspada Gunung Dukono Meletus Kolom Abu Capai 1.100 Meter

Gunung Dukono Erupsi Pagi ini, Kolom Abu Teramati 1,200 Meter

Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

Sepanjang 2025, Gunung Dukono di Halmahera Utara tercatat sudah meletus sebanyak 280 kali. Hingga hari ini, Jumat, 13 Juni 2025, pukul 07.29 WIB, Gunung Dukono masih berstatus Waspada (Level II).

Berdasarkan data Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), sepanjang pemantauan Kamis (12/6/2025) periode pukul 00.00-24.00 WIT, Gunung Dukono mengalami sebanyak 239 kali gempa Letusan/Erupsi dengan amplitudo 6-34 mm, dan lama gempa 32.11-89.1 detik, serta 1 kali gempa Tremor Menerus dengan amplitudo 2-5 mm, dominan 3 mm.

(Anisa Kholifatul Jannah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
diogo jota
Mengulas Lamborghini Huracan Evo Spyder, Kendaraan Kecelakaan Diogo Jota
Mahasiswa UM
Angkat Isu Sanitasi, Mahasiswa UM Menangi Kompetisi Tender Konstruksi Nasional
Aniaya Balita
Sadis! Ayah Aniaya Balita Usia 2 Tahun di Purwakarta
SI202207100444
Rumor Kepindahan Verstappen ke Mercedes Menguat, Ralf Schumacher: Sepertinya Itu Akan Terjadi
Desa
Ini 3 Desa yang Jadi Bukti Nyata Toleransi
Berita Lainnya

1

Operasi Gabungan Penertiban Knalpot Tidak Sesuai Spesifikasi Teknis (Brong)

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang

4

Kenakalan Remaja: Penyebab, Dampak dan Solusi

5

Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?
Headline
Chelsea
Link Live Streaming Palmeiras vs Chelsea Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp1 Miliar untuk RW, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
Wali Kota Bandung Siapkan Insentif Rp 1 Miliar, RW Aktif Dapat Bonus Tambahan
BMKG Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG Imbau Transportasi Darat, Laut dan Udara Waspada Cuaca Ekstrem
Diogo Jota
Kronologi Diogo Jota Tewas: Mobil Keluar Jalur dan Terbakar

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.