Diskannak Garut Perketat Pengawasan RPU untuk Jamin Higienitas Daging Unggas

Penulis: hafidah

Pengawasan RPU
Ilustrasi-Diskannak Garut perketat pengawasan RPU untuk jamin higienitas daging unggas (freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Garut, Jawa Barat, meningkatkan pengawasan terhadap Rumah Potong Unggas (RPU) di wilayahnya.

Langkah ini bertujuan untuk menjamin higienitas dan kualitas daging unggas yang beredar di pasaran dan dikonsumsi masyarakat. Pengawasan ketat ini menjadi penting untuk mencegah penyebaran penyakit dan memastikan keamanan pangan.

Kepala Bidang Kesehatan Hewan Diskannak Garut, Agustina Dini Sapvita Pudiasari, menekankan pentingnya peran RPU dalam menjaga kualitas daging unggas.

“RPU memiliki peran penting dalam mencegah penyebaran penyakit zoonosis dan memastikan daging ayam yang dihasilkan memenuhi standar Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH),” kata Agustina mengutip fokusjabar pada Kamis (6/2/2025).

Pemotongan unggas harus sesuai dengan UU No. 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, khususnya Pasal 61 yang mengatur kaidah kesehatan masyarakat veteriner dan kesejahteraan hewan.

RPU berperan krusial dalam mencegah penyebaran penyakit zoonosis dan memastikan daging ayam yang dihasilkan memenuhi standar Aman, Sehat, Utuh dan Halal (ASUH).

Proses pemotongan yang tidak higienis dapat mengancam kesehatan masyarakat, meskipun pemeliharaan ayam di hulu sudah baik.

BACA JUGA : Pembuangan Sampah ke Pemkab Garut Dihentikan, Pj Wali Kota Bandung Sebut Bakal Maksimalkan TPST

Pengawasan RPU

Pengawasan RPU di Garut mencakup berbagai aspek, mulai dari kebersihan lokasi dan sanitasi hingga prosedur pemotongan dan kebersihan pekerja.

Namun, Agustina mengakui adanya kendala dalam pelaksanaan pengawasan, terutama keterbatasan Sumber Daya Manusia (SDM) dan anggaran.

Hal ini berdampak pada kurangnya kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pengawasan dan pelaporan pelanggaran.

Belum adanya sanksi tegas bagi pengusaha yang melanggar SOP juga menjadi kendala. Pemeriksaan rutin dan pengujian laboratorium juga belum berjalan maksimal karena keterbatasan yang sama.

Selain pengawasan teknis, Diskannak Garut juga gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya memilih produk unggas yang sehat dan higienis.

Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam memilih dan mengonsumsi daging unggas yang aman.

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
MrBeast
Menang Giveaway Rp800 Juta dari MrBeast, Warganet Report Massal Akun Nurmadw99
Indonesia vs China
Prediksi Skor Indonesia vs China Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia 
Tijjani Reijnders Semakin Merapat ke Manchester City
Tijjani Reijnders Semakin Merapat ke Manchester City
Tyronne del Pino Beri Sinyal Pergi dari Persib
Tyronne del Pino Beri Sinyal Pergi dari Persib
Simone Inzaghi
Simone Inzaghi Resmi Jadi Pelatih Al Hilal
Berita Lainnya

1

Mahasiswa UNIBI Antusias Ikuti Creative Workshop JNE dan Siap Berkarya di JNE Content Competition: Inspirasi Tanpa Batas

2

Suasana Asri di Pesawahan Kaki Gunung Malabar

3

Greenpeace Sebut Tambang Nikel Ancam Laut Raja Ampat, Begini Respon Bahlil

4

Farhan Ingatkan Warga Potong Hewan Kurban di RPH Agar Sesuai Syariat

5

6 Kasus Covid-19 Terdeteksi di Jabar, Masyarakat Diimbau Waspada
Headline
BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Hari Ini
BMKG Prakirakan Wilayah Jakarta Diguyur Hujan Hari Ini
Portugal
Portugal Lolos ke Final UEFA Nations League 2024/2025 usai Bungkam Jerman 2-1
Prakiraaan Cuaca Wilayah Kota Bandung
Prakiraan Cuaca Wilayah Kota Bandung, Potensi Hujan Ringan Terjadi Sore dan Malam Hari
Menteri PKP Apresiasi Langkah Cepat Gubernur Jabar Dalam Pembangunan Perumahan Rakyat
Menteri PKP Apresiasi Langkah Cepat Gubernur Jabar Dalam Pembangunan Perumahan Rakyat

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.