Disebut Gagal Layani Jemaah Haji oleh Kemenag, Bos Garuda: Yang Lain Justru Memuji

Garuda jemaah haji
(Dok.Garuda Indonesia)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menanggapi pernyataan Kementerian Agama (Kemenag) lantaran dianggap gagal melayani jemaah haji sejak 12 Mei lalu.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra tak menampik jika disebut maskapainya banyak yang mengalami keterlambatan. Pasalnya, selama periode angkutan haji 2024 terjadi sejumlah faktor yang menyebabkan keterlambatan penerbangan. Salah satunya, insiden mesin pesawat bermasalah sehingga mengeluarkan api di Makassar.

Sebelumnya, Kemenag mencatat tingkat keterlambatan keberangkatan pesawat haji Garuda Indonesia mencapai 47,5 persen. Dari 80 penerbangan, 38 di antaranya mengalami keterlambatan. Jika diperhitungkan, total keterlambatannya mencapai 32 jam 24 menit.

BACA JUGA: DPR Ambil Sikap Terkait Kasus Terbakarnya Pesawat Garuda Jemaah Haji

“Soal perfomance ini sangat memahami dan kita menyampaikan permintaan maaf dan upaya kita untuk melakukan perbaikan-perbaikan dan kita sampaikan ke Kemenag penyebabnya,” kata Irfan saat konferensi pers RUPST 2023 di Gedung Manajemen Garuda Indonesia, Rabu (22/5/2024).

Dengan demikian, pihaknya berupaya untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan, agar penerbangan haji kedepannya dapat bekerja optimal.

Sebagai langkahnya, dengan mengalihkan pesawat reguler untuk angkutan haji guna mengganti armada yang bermasalah.

“Kita mengalokasikan dua pesawat berbadan besar untuk memastikan bahwa seluruuh jemaah yang berjadwal terbang ke tanah suci terbawa,” kata Irfan.

Lebih lanjut, Irfan mengatakan, terkait keluhan pelayanan lainnya, diklaim belum ada laporan mengenai hal itu.

Justru, kata dia, perusahaannya mendapatkan pujian, karena pelayanan yang diberikan oleh pihaknya.

“Saya tidak pernah mendengar keluhan soal layanan lain. Yang sampai ke saya justru malah pujian karena layanan Garuda khususnya untuk para lansia,” jelas Irfan.

 

(Saepul/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Lirik Gandrung Naek tokecang - Puspa Karima
Lirik Gandrung Naek Tokecang - Puspa Karima
polres cianjur, perang sarung
Polres Cianjur Siapkan Tim Khusus Patroli Siber, Cegah Perang Sarung dan Tawuran
sering kencing setelah sahur
Sering Kencing Setelah Sahur? Cek Penyebabnya!
harga bbm pertamina shell
Harga BBM Shell, Pertamina dan BP AKR Awal Maret 2025, Pilih yang Konsumtif!
Pelecehan verbal Driver Taksi Online
Perempuan 16 Tahun Jadi Korban Pelecehan Driver Taksi Online
Berita Lainnya

1

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Antasena ITS Team Buat Mobil Berbahan Bakar Hidrogen dan Raih 4 Juara Sekaligus di Qatar

4

Sukatani Tolak Jadi Duta Polri, Akui Diintimidasi!

5

Muhammadiyah Dinobatkan Jadi Ormas Islam Terkaya di Dunia
Headline
2 Orang Meninggal di Puncak Cartenz Papua
2 Orang Meninggal di Puncak Cartenz Papua, Fiersa Besari Ikut dalam Pendakian, Ini Kronologi
susu kecoak
Tren Superfood! Susu Kecoak 3 Kali Lebih Bergizi dari Susu Sapi
muhammadiyah ormas
Muhammadiyah Dinobatkan Jadi Ormas Islam Terkaya di Dunia
band sukatani intimidasi
Sukatani Tolak Jadi Duta Polri, Akui Diintimidasi!

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.