BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Insiden tidak menyenangkan menimpa seorang pengguna layanan pesan-antar makanan ShopeeFood. Awalnya, proses pemesanan berjalan lancar.
Makanan diantar sesuai alamat, dan pengemudi datang tepat waktu. Namun, suasana berubah tegang ketika sang driver memaksa agar si pengguna segera memberikan rating bintang lima saat itu juga.
Meski si pengguna sempat menyanggupi untuk memberikan penilaian positif, pengemudi tak puas hanya dengan janji. Ia bahkan mengikuti hingga ke pintu rumah dan terus menekan agar rating tersebut segera diberikan.
Merasa tidak nyaman dan terintimidasi, pengguna akhirnya memilih untuk memberikan rating satu bintang disertai laporan resmi ke layanan pelanggan Shopee.
Namun, bukannya selesai, situasi justru memanas. Tidak lama setelah laporan dikirim, pengemudi kembali ke rumah pengguna. Kali ini bukan untuk mengantarkan makanan, melainkan untuk mempertanyakan rating buruk tersebut.
Saling adu argumen pun tak terhindarkan, hingga suasana menjadi gaduh dan mengganggu lingkungan sekitar.
Yang lebih mengejutkan, pengguna mengaku tidak sempat mendokumentasikan nomor polisi kendaraan sang driver. Pasalnya, motor diparkir cukup jauh dari rumah dan situasi saat itu dianggap sensitif karena sudah menarik perhatian tetangga.
Video unggahan akun @ruanginfoid yang membagikan potongan kejadian ini sontak viral di media sosial.
Baca Juga:
Viral! Gaya Hijab Gen Z Ini Tuai Hujatan
Viral! Tarif Parkir Tak Masuk Akal Rp 800 Ribu di PIPP Blitar, Otoritas Klarifikasi
Komentar Netizen
Tak hanya memantik diskusi, namun juga memecah opini publik. Beberapa warganet membela driver, sementara lainnya mengecam keras tindakan pemaksaan yang melewati batas privasi.
“Gw yakin permasalahan dari customer-nya,” tulis pemilik akun instagram @tiaa***
“Padahal ujan-ujan juga udah diantarin,” tulis @si***
“Apa susahnya ngasih rating 5, tidak merugikan anda,” tulis @dens***
Namun tak sedikit pula yang mengecam tindakan pengemudi tersebut.
“Ini komentar malah ngebela si ojol yang jelas-jelas salah dalam memasuki privasi rumah orang cuma buat minta bintang 5. Dari cara dia yang teriak-teriak ngeluarin kata kasar aja udah salah, malah dibelain,” tulis akun @godo***
Beberapa netizen juga menyoroti perbedaan layanan antar aplikasi.
“ShopeeFood emang pelayanannya kurang bagus. Suruh anter makanan aja nggak pernah mau sampe depan pintu, beda sama GoFood,” tulis @dv***
Peristiwa ini kembali mengangkat isu penting soal etika layanan antar dan hak konsumen dalam memberi penilaian.
Rating seharusnya menjadi bentuk evaluasi jujur atas pelayanan, bukan paksaan atau alat tekanan.
Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak Shopee terkait tindakan driver tersebut.
(Hafidah Rismayanti/Aak)