JAKARTA,TM.ID : Bendahara Umum Partai Golkar Dito Ganinduto mengungkapkan, Presiden Jokowi akan melakukan pertemuan dengan para ketua umum partai politik koalisi pemerintah di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (2//2023) malam.
Dito juga memastikan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengikuti pertemuan tersebut.
“Iya (di Istana),” kata Dito.
Tampak sejumlah pimpinan parpol telah tiba di lingkungan Istana, yakni Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PPP M. Mardiono, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Para ketua umum parpol tersebut masuk kawasan Istana Merdeka melalui pintu yang dekat dengan pintu masuk arah Masjid Baitturahim.
Pertemuan Presiden dan para ketua umum parpol tersebut digelar tertutup.
Sebelum para ketua umum parpol datang, Sekretaris Kabinet Pramono Anung telah tiba lebih dahulu melalui pintu masuk Wisma Negara.
Informasi mengenai rencana pertemuan Presiden Jokowi dengan pimpinan parpol koalisi pemerintah sebelumnya disampaikan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan pada Rabu, 26 April 2023.
Zulhas, sapaan akrabnya, mengatakan Presiden Jokowi akan mengundang para ketua umum partai politik koalisi pendukung pemerintah untuk silaturahmi.
“Mudah-mudahan nanti cari waktu yang tepat, Bapak (Presiden Jokowi) akan mengundang ketua-ketua umum partai untuk silaturahim,” kata Zulhas.
BACA JUGA: Mahfud MD Tegaskan Belum Waktunya Masuk Ke Arena Bursa Cawapres
Dia menyebutkan dalam pertemuan itu bisa saja terdapat pembahasan mengenai wacana koalisi besar atau koalisi kebangsaan menjelang Pemilu 2024.
“Nanti kita ketemu dulu,” kata dia.
Situasi politik menjelang Pemilu 2024 kian menghangat setelah PDI-Perjuangan mendeklarasikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebagai bakal calon presiden. PPP kemudian menyusul memutuskan mengusung Ganjar.
Ganjar Pranowo merupakan salah satu figur politik yang memiliki elektabilitas tinggi dari berbagai survei. Selain Ganjar, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga telah dideklarasikan sebagai bakal calon presiden oleh Koalisi Perubahan yang beranggotakan Partai Demokrat, PKS dan Partai Nasdem.
Figur lainnya yang memiliki tingkat elektabilitas tinggi adalah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Gerindra saat ini menjalin koalisi dengan PKB.
Sementara, Partai Golkar, PAN, dan PPP tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu.
(Budis)