BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Apakah GERD (gastroesophageal reflux disease) bisa menjadi penyebab batuk? Tidak banyak orang tahu, GERD bisa menjadi pemicu terjadinya batuk.
GERD sendiri merupakan kondisi di mana asam lambung naik ke kerongkongan dan menyebabkan berbagai gejala, termasuk batuk. Di bawah ini terdapat sejumlah alasan kenapa GERD menjadi pemicu batuk, gejala hingga cara mengatasinya.
Mengapa GERD Memicu Batuk?
Walaupun belum diketahui secara pasti mengapa GERD bisa menyebabkan batuk, para ahli medis percaya bahwa naiknya asam lambung ke kerongkongan dapat memicu iritasi pada lapisan kerongkongan.
Hal ini menyebabkan tubuh merespons dengan batuk untuk melindungi saluran pernapasan dari asam yang naik. Beberapa faktor yang dapat memicu GERD dan kemudian menyebabkan batuk antara lain:
- Konsumsi alkohol secara berlebihan.
- Kebiasaan merokok.
- Mengonsumsi makanan pemicu naiknya asam lambung, seperti makanan pedas, gorengan, atau berlemak tinggi.
Gejala Batuk karena GERD
Batuk yang disebabkan oleh GERD biasanya disertai dengan beberapa gejala lainnya yang bisa membantu membedakannya dari batuk karena masalah kesehatan lain, seperti:
- Heartburn atau sensasi terbakar di dada.
- Batuk saat berbaring.
- Kesulitan menelan makanan.
- Nyeri dada.
- Napas berbau tidak sedap.
- Suara serak.
- Tidak disertai dengan gejala asma atau alergi, seperti mengi, hidung tersumbat, atau mata berair.
Diagnosis Batuk karena GERD
Untuk menegakkan diagnosis batuk yang disebabkan oleh GERD, diperlukan pemeriksaan medis yang tepat. Jika batuk berlangsung terus-menerus selama lebih dari tiga minggu dan tidak membaik dengan pengobatan biasa, disarankan untuk menjalani rontgen dada.
Apabila hasil rontgen tidak menunjukkan adanya infeksi atau masalah lain di saluran pernapasan, maka kemungkinan batuk disebabkan oleh GERD.
Untuk memastikan diagnosis, dokter juga mungkin akan melakukan endoskopi. Prosedur ini melibatkan penggunaan selang kecil berkamera yang dimasukkan ke dalam tubuh untuk memeriksa kondisi saluran cerna dan mendeteksi masalah yang mungkin terjadi di sepanjang saluran tersebut.
Cara Mengatasi Batuk karena GERD
Batuk karena GERD biasanya berupa batuk kering dan sering kali muncul saat hendak tidur atau ketika membutuhkan konsentrasi tinggi. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meredakan gejala batuk akibat GERD:
1. Perbanyak Minum Air Putih
Meminum air putih hangat dapat membantu mengurangi iritasi di kerongkongan dan meredakan batuk.
2. Minum Air Jahe
Jahe memiliki sifat antiradang yang bisa meredakan peradangan di lambung serta menurunkan produksi asam lambung. Namun, konsumsi air jahe harus dalam jumlah yang wajar agar tidak menyebabkan perut kembung.
3. Memasang Alat Pelembap
Udara Menjaga kelembapan udara di dalam ruangan dengan menggunakan humidifier dapat membantu meredakan batuk kering akibat GERD.
BACA JUGA: Seberapa Ampuh Obat Omeprazole Untuk Gerd?
4. Mengonsumsi Obat Asam Lambung
Obat-obatan seperti H2 blockers, prokinetik, mukoprotektor, atau proton pump inhibitor (PPI) sering digunakan untuk mengurangi produksi asam lambung dan melindungi dinding lambung dari iritasi. Namun, sebelum mengonsumsi obat-obatan, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.
Itulah sejumlah alasan, gejala serta mengatasi batuk yang di mana GERD menjadi penyebab utamanya.
(Virdiya/Budis)
