BEM SI Gelar Demo ‘Indonesia Gelap’ di Patung Kuda

Penulis: Anisa

demo indonesia gelap
(Instagram @BEM UI)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Badan eksekutif mahasiswa seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar unjuk rasa bertajuk ‘Indonesia Gelap’ di Patung Kuda, Jakarta Pusat, Senin (17/2/2025).

Koordinator Pusat BEM SI, Herianto mengatakan, sekitar 5.000 massa yang akan mengikuti aksi di Patung Kuda dan di sejumlah wilayah di Indonesia.

“Hari ini kami mengintruksikan buat turun serentak di setiap daerah, ya (di Jakarta dipusatkan di Patung Kuda) mulai kumpulnya jam 12 siang,” kata Herianto.

Herianto menyebut ada sejumlah tuntutan yang diusung dalam aksi demo ini. Yakni, menuntut presiden mencabut Inpres no 1 tahun 2025 yang merugikan rakyat, transparansi status pembangunan, transparansi keseluruhan program MBG.

Kemudian, massa aksi juga mengusung tuntutan tolak revisi UU Minerba, tangkap dan adili Jokowi, serta menuntut pengesahan RUU Perampasan Aset.

Terpisah, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menyampaikan ada sebanyak 1.623 personel yang dikerahkan untuk mengamankan aksi demo tersebut.

“Total sebanyak 1.623 personel dikerahkan untuk melakukan pengamanan. Aksi BEM SI dan aliansi lainnya,” ucap dia.

Susatyo menerangkan ribuan personel itu akan disebar di sejumlah titik. Mulai dari bundaran Patung Kuda hingga depan Istana Negara. Terkait rekayasa lalu lintas sifatnya situasional. Artinya, penutupan dan pengalihan arus lalu lintas akan dilakukan jika terjadi peningkatan jumlah massa pedemo.

“Apabila jumlah massanya tidak banyak, lalu lintas normal seperti biasa. Kita lihat nanti jumlah massanya, bila nanti di sekitaran bundaran Patung Kuda Monas itu massanya cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka arus lintas yang akan mengarah ke depan akan dialihkan,” tutur dia.

BACA JUGA: BEM SI Gelar Demo Kenaikan PPN 12% di Istana Sore Ini

Susatyo turut mengimbau kepada para koordinator lapangan (korlap) dan orator untuk melakukan orasi dengan santun dan tidak memprovokasi massa.

“Lakukan unjuk rasa dengan damai, tidak memaksakan kehendak, tidak anarkis dan tidak merusak fasilitas umum. Hormati dan hargai pengguna jalan yang lain yang akan melintas di bundaran Patung Kuda Monas, dan beberapa lokasi lainnya,” katanya.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Dedi Kusnandar
Dedi Kusnandar Sebut Gelar Juara Back to Back Persib Jadi Pengalaman Terbaik Dalam Karirnya 
soeharto pahlawan (4)
Soeharto Berpeluang Jadi Pahlawan Nasional, Fraksi PDIP Ungkit Masa Kelam!
hasan pco
Hasan Pimpin Lagi PCO, Padahal Sudah Mundur Secara Matang!
komdigi bekukan izin worldcoin dan worldID-4
Polri Gercep Usut Dugaan Pelanggaran Worldcoin dan WorldID
Pemindaian retina mata worldcoin - CEENTA
Wali Kota Bekasi: Waspadai Pemindaian Retina Mata Berhadiah Uang dari Worldcoin dan World ID!
Berita Lainnya

1

Dari Likuiditas ke Pinjol: Mengapa Masyarakat Memilih Pembiayaan Instan?

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Aliansi Pejuang BPI Serukan Pemenuhan Kuota Beasiswa: Dosen, Guru dan Pelaku Budaya Tak Boleh Jadi Korban Sistem

4

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

5

Apa Itu Vape Etomidate? Cek Efek Sampingnya!
Headline
rute konvoi persib
Rumor Rute Konvoi Persib Mencuat, Kawasan Gedebage Jadi Titik Akhir 
Bupati Indramayu lucky hakim jalani sanksi dari Kemendagri akibat liburan ke jepang tanpa izin
Bupati Indramayu Lucky Hakim Jalani Sanksi Pergi ke Luar Negeri Tanpa Izin, Pindah Kantor 3 Bulan
gunung Dukono erupsi
BREAKING NEWS! Gunung Dukono Erupsi, Masyarakat Diimbau Menjauh Radius 4 Km
AC Milan
Dramatis! AC Milan Sukses Tundukkan Genoa 2-1 di Serie A 2024/2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.