Bawaslu Tanggapi Film Dokumenter “Dirty Vote” yang Jadi Sorotan

Penulis: Vini

dirty vote
Tangkap Layar (Youtube: Dirty Vote)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Sutradara Dhandhy Dwi Laksono membuat sebuha film dokumenter berjudul “Dirty Vote”. Dalam Film tersebut terdapat kritikan-kritikan yang ditujukan kepada Bawaslu (Badan Pengawas Pemilihan Umum).

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja dalam menanggapi hal tersebut mengatakan tidak ada masalah selama bawaslu masih mengerjakan tugas dan fungsi sesuai undang-undang.

Dia juga menyerahkan penilaian kinerja mereka kepada masyarakat sepenuhnya, karena menurutnya sejauh ini jajatan pengawas pemilu telah melakukan tugas dengan baik.

“Alhamdulillah, silakan kritik kami. Proses sedang berjalan, kami tidak ingin proses-proses ini dianggap tidak benar. Namun, pada titik ini Bawaslu sudah melakukan tugas fungsinya dengan baik, tetapi tergantung masyarakat juga, perspektif masyarakat silakan. Kami tidak bisa meng-drive perspektif masyarakat,” kata Ketua Bawaslu RI menjawab pertanyaan wartawan saat jumpa pers di Jakarta, Minggu (11/2/2024), melansir dari Antara.

Rahmat juga mengungkapkan bahwa pendapat serta kritikan tersebut merupakan hak masyarakat Indonesia yang dilindungi konstitusi, hak dan tugas bawaslu juga telah dijamin oleh undang-undang.

“Apa yang diungkapkan oleh teman-teman adalah hak yang dilindungi konstitusi, demikian juga hak dan tugas Bawaslu dijamin, diatur oleh undang-undang,” kata Rahmat.

BACA JUGA: Politik Gentong Babi dalam Film Dirty Vote
Seperti yang diketahui bersama, film dokumenter yang ditayangkan pada Kanal Youtube akun channel ‘Dirty Vote’ pada Minggu (11/2/2024) menampilkan tiga pakar hukum secara bergantian menjelaskan rentetan peristiwa yang dipercaya bagian dari kecurangan pemilu.

Diketahui Pakar hukum tersebut yaitu, Zainal Arifin Mochtar dari Universitas Gadjah Mada, Feri Amsari dari Universitas Andalas, dan Bivitri Susanti dari Sekolah Tinggi Hukum (STH) Indonesia Jentera.
Dalam waktu 22 jam, vidio tersebut telah di tonton sebanyak, 3.579.884 dengan like sebanyak 264 ribu, dan 37 ribu komentar.

 

(Vini/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Agung Yansusan
Perda Perlindungan Anak Belum Optimal, DPRD Jabar Soroti Kinerja OPD dan Kurangnya Sosialisasi
Fariz RM
Usia 66 Tahun Masih Pakai Narkoba, Fariz RM Mengaku Kalah dari Tekanan Hidup
Forever We Are Young
Film 'Forever We Are Young' Siap Tayang Global, Ini Bocorannya
Nikita Mirzani
Bongkar-Bongkaran di Pengadilan, Ini Isi Dakwaan Nikita Mirzani
WhatsApp Image 2025-06-27 at 19.13
Nabati Berikan Komitmen untuk Warga Desa Ciparay Majalengka
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Seorang Warga Sroyo Jateng Ditetapkan jadi Tersangka Korupsi Sapi Hibah dari Kementan

3

Mau Liburan? Cek Cuaca Hari Ini, Mayoritas Wilayah Indonesia Hujan dan Berawan Tebal

4

Daftar Pajak Isuzu Panter 2024, Lengkap Semua Tipe!

5

Cristiano Ronaldo Resmi Perpanjang Kontrak Bersama Al Nassr Hingga 2027
Headline
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Sumatera Selatan Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Karhutla
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Persib Tolak Uang Kadedeuh dari Sekda Jawa Barat
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Disnaker Kota Bandung Genjot 800 Pelatihan Gratis untuk Warga, Langkah Strategis Turunkan Pengangguran
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU
Farhan Akui Bandung Masih Gelap, Segera Perbaiki PJU

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.