JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID — Pertamina menyampaikan ketika aturan pembatasan BBM subsidi berlaku, warga diminta untuk mendaftar QR Code agar mereka dapat membeli Pertalite.
“Karena pendaftaran terbuka di seluruh Indonesia, kami himbau untuk daftar secepat mungkin karena verifikasi satu kendaraan memakan waktu sekitar tujuh hari,”kata Kepala Seksi Komunikasi Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Timur,Bali dan Nusa Tenggara,Taufiq Kurniawan beberapa waktu lalu.
Taufiq menjelaskan sejauh ini, ada 51,491 kendaraan roda empat di Bali sudah menerima QR Code Pertalite, dan jumlah kendaraan yang sudah didaftarkan capai 15.288, dan antrean terus berlanjut. Kode QR memperlihatkan jika kendaraan sudah diizinkan untuk mengisi Pertalite di SPBU.
Dia menyebutkan, setelah mendaftar di situs web https://subsiditepat.mypertamina.id/.
Anda akan dapat mendapatkan kode QR setelah melengkapi berbagai dokumen, termasuk fotodiri, foto STNK (depan dan belakang), foto tampilan keseluruhan kendaraan, foto tampilan depan nomor polisi, dan foto KIR untuk kendaraan pengguna KIR.
Kemudian, warga bisa mencetaknya dan menunjukkannya ke petugas SPBU agar mereka tidak perlu menggunakan ponsel.
BACA JUGA: BBM Subsidi Dibatasi, Ini Kategori Mobil Dilarang Isi Pertalite
Dia menerangkan jika untuk mendukung program subsidi tepat sasaran ,pembelian Pertalite akan dilakukan dengan QR Code, namun dia masih menunggu arahan dari pemerintah tentang waktu penerapannya.
Diketahui, dalam pernyataan resmi dari Pertamina Patra Niaga memberikan penjelasan proses pendaftaran QR Code sebagai bagian dari Program Subsidi Tepat terbuka untuk masyarakat di wilayah 1.
Wilayah ini terdiri dari Jawa,Madura, dan bali, serta wilayah non Jamali seperti Kepri, NTT,Maluku Utara, Gorontalo, Kalimantan Utara, dan Kalimantan Timur.
(Agus Irawan/Usk)