Basarnas: Hilang di Tarakan, Cuaca jadi Penentu Pencarian Pesawat Kargo

Pesawat Kargo Hilang di Tarakan
Regu pertolongan udara terdiri dari enam anggota rescue Basarnas Tarakan dan empat kru helikopter GA.5224 dari Kodam VI Mulawarman diterbangkan mencari pesawat kargo Pilatus yang hilang pada rute perjalanan Tarakan-Binuang, Kalimantan Utara, (basarnas)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kepala Kantor Basarnas Tarakan Syahril mengatakan bahwa personelnya telah berkoordinasi dengan BMKG terkait kondisi cuaca penerbangan pagi ini guna memperlancar kegiatan pencarian pesawat itu.

Kondisi cuaca menjadi salah satu faktor penentu keberhasilan operasi pencarian pesawat perintis kargo Pilatus yang dilaporkan hilang di Kabupaten Tarakan, Kalimantan Utara.

Operasi pencarian tersebut akan dilanjutkan oleh satu regu tim pertolongan udara yang sebelumnya telah diterbangkan.

Tim itu berjumlah 10 orang yang terdiri dari enam anggota rescue Basarnas Tarakan dan empat kru helikopter GA.5224 dari Kodam VI Mulawarman.

BACA JUGA: 6 Jenazah Korban Pesawat SAM Air Telah Teridentfikasi

Menurut dia, tim masih akan melakukan penyisiran udara ke sejumlah wilayah sebagaimana pada rute perjalanan Tarakan – Binuang, yang diduga sebagai lokasi terakhir pesawat itu berada.

Termasuk, juga mengembangkan informasi-informasi dari masyarakat yang sebelumnya sempat mengaku mendengar tanda-tanda dari keberadaan pesawat yang sedang dicari.

Informasi itu salah satunya datang dari warga Desa Binuang, Krayan Tengah. Warga mengaku sempat mendengar suara dentuman dari arah hutan rimba Gunung Batuarit yang diduga dari pesawat jatuh.

“Kita tunggu kepastian dari tim di lapangan yang hari ini bertugas melanjutkan operasi, semoga membawa kabar baik,” ujarnya mengutip Antara.

Sebelumnya, pesawat kargo Pilatus dilaporkan hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Internasional Juwata Tarakan, Kalimantan Utara, kemarin (Jumat,8/3) pada pukul 08.25 Wita.

Pesawat milik maskapai penerbangan Smart Air tersebut diawaki oleh satu orang pilot, Kapten M Yusuf, serta satu orang ahli permesinan (EOB) Deni S, dilaporkan hilang dengan membawa muatan kargo dengan berat total 583 kilogram.

Pada hari pertama kemarin tim belum berhasil menemukan keberadaan pesawat meski telah melakukan penyisiran selama beberapa jam di udara, pencarian pun hentikan sementara pada pukul 19.00 Wita, dan diputuskan untuk dilanjutkan kembali Sabtu pagi.

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jamie-vardy-leicester-city-celebrates-966857523-4258622712
Usia Hanya Angka, Jamie Vardy Samai Rekor Cristiano Ronaldo
Lionel Messi
Lionel Messi Dikecam Usai Aksi Kontroversial Terhadap Penggemar Meksiko
Selancar di Pantai Indonesia
6 Pantai di Indonesia dengan Ombak Terbaik untuk Selancar
Kelenteng Welahan Jepara
5 Fakta Menarik Kelenteng Welahan di Jepara
Jenis papan selancar
Pemula Wajib Tahu! Ini 5 Jenis Papan Selancar Buat Hobi Surfing

1

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

P2MI: Penembakan WNI di Malaysia Tindakan Berlebihan

4

Kesulitan Akses SATUSEHAT Mobile, Cek Aplikasi Versi Terbaru!

5

Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Headline
Radja Nainggolan Kokain
Pemain Keturunan Indonesia Radja Nainggolan Terjerat Kasus Kokain, Diringkus Polisi Belgia!
034383500_1436196449-Emilia_Contessa
Legenda Musik Indonesia Emilia Contessa Meninggal Dunia di Usia 68 Tahun
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Aksi Pemain Persib di Fashion Show Rawtype Riot
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90
Peringati Isra Miraj dan Harlah ke 90, Al Ittihadiyah Bentuk Pemuda Jadi Calon Pemimpin Melalui Pengembangan Masjid di Indonesia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.