BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung Barat bekerja sama dengan platform SIApKerja Kemnaker RI resmi menggelar Job Fair 2025 sebuah ajang yang tidak hanya membuka peluang karier, tetapi juga mempertemukan langsung pencari kerja dengan 60 perusahaan dari berbagai sektor industri.
Mengusung tema “Temukan Karir Impianmu di Era Digital”, Job Fair kali ini akan digelar pada Selasa, 17 Juni 2025, mulai pukul 07.30 hingga 16.00 WIB, bertempat di Wisma Shalom, Jl. Kolonel Masturi No. 583, Jambudipa, Cisarua, Kabupaten Bandung Barat.
Kepala Daerah Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail, melalui unggahan Instagram resmi @disnakerbandungbarat, turut memperlihatkan antusiasme bersama jajaran pemerintah daerah, termasuk Wakil Bupati Asep Ismail dalam mendukung ajang pencarian kerja ini sebagai langkah konkret pemulihan ekonomi lokal di tengah tantangan global.
Lebih dari 2.500 lowongan kerja, termasuk posisi di dalam dan luar negeri, akan dibuka. Pendaftaran bisa dilakukan dengan mudah melalui tautan: https://forms.gle/YFgjoo1sFBfB2itp7 atau langsung dengan memindai barcode pada poster resmi Job Fair 2025.
Tak hanya membuka peluang kerja, event ini juga akan diramaikan dengan Bazaar UMKM, Talk Show interaktif, dan sesi networking profesional. Jangan lupa bawa CV terbaikmu, kenakan pakaian yang sopan dan profesional, dan persiapkan dirimu sebaik mungkin.
Baca Juga:
HRD Sebut 90 Persen Job Fair Bekasi Ternyata Cuma Formalitas!
Antusiasme Kerubuni Job Fair di Bekasi, HRD Bongkar Sisi Gelap!
Respon Netizen
Namun, seperti halnya setiap event, Job Fair ini juga menuai komentar beragam dari netizen di media sosial.
“masih efektifkah job fair?? atau hanya formalitas belaka? kasihan sama org2 yg betul2 butuh pekerjaan,” tulis akun @erv***
“Mending langsung walk in interview aja biar ga usah buang duit bt bikin berkas lamaran,” tulis @rano***
“Entah kenapa setiap ikut job fair gak pernah ada yang nyangkut, minimal panggilan tes ktu tah,” keluh akun @kina***
“Ekekek, dipaksa pemerintah ya buat ngadain job fair. Trus, kalo gak ngisi kena denda ya,” tulis @yusun***
“Sedangkan job fair banyak yang gak nyangkut bahkan tidak ada panggilan tes sekalipun,” sambung @lut***
“Lgi rame org2 HRD bilang jobpair cuman formalitas, karena ga mau kena denda dari pemerintah, padahal perusahaan tersebut lgi ga butuh karyawan, real teu sihh gosip iyee???,” tulis @baba***
(Hafidah Rismayanti/Aak)