BANDUNG,TM.ID: Minuman boba dengan tambahan es batu memang menjadi favorit bagi banyak orang. Tren minuman ini semakin populer dengan penampilannya yang menarik. Selain itu rasanya juga sangat lezat serta manis yang biasanya disajikan dalam segelas minuman.
Namun, perlu kamu ingat bahwa mengonsumsi minuman boba berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan tubuh. Mari kita bahas lebih lanjut tentang hal ini.
Bahaya Minuman Boba
Pasalnya bubble tea terbuat dari teh dengan tambahan bola kenyal atau boba yang terbuat dari tapioka. Bola-bola tersebut memiliki kandungan kalori yang tinggi, dan inilah yang menjadi faktor utama mengapa minuman satu ini dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan tubuh.
Berikut adalah beberapa dampak kesehatan yang mungkin muncul akibat terlalu sering mengonsumsi minuman boba:
1. Obesitas
Minuman ini umumnya tersaji dengan tambahan susu, sirup, krimer, perisa buatan, dan berbagai bentuk gula. Bahan-bahan tambahan ini dapat menyebabkan peningkatan berat badan. Sebagai contoh, dalam satu gelas minuman boba ukuran 500 mililiter mengandung hingga 500 kalori. Hal tersebut jauh melebihi kebutuhan kalori harian orang dewasa.
2. Pencernaan
Terlalu sering mengonsumsi minuman ini dapat memicu gangguan pencernaan, seperti sembelit. Boba memiliki kandungan nutrisi yang rendah, terutama serat. Kurangnya asupan serat dan nutrisi dari makanan sehat dapat meningkatkan risiko sembelit.
3. Kesehatan Gigi dan Mulut
Minuman boba yang terdiri dari teh, susu, dan gula, serta dingin, dapat menyebabkan masalah kesehatan pada gigi dan mulut. Konsumsi berlebihan minuman manis ini dapat menyebabkan gigi berlubang. Karena gula dan bahan tambahan lainnya berubah menjadi zat asam oleh bakteri di mulut.
4. Risiko Penyakit Lain
Kandungan pemanis buatan, pengental, dan pengawet dalam minuman manis ini juga dapat meningkatkan risiko penyakit lain, seperti diabetes, jika dikonsumsi secara berlebihan.
5. Memperparah Masalah Kulit
Minuman manis dapat berdampak buruk pada kulit. Tingginya kandungan gula dalam minuman boba dapat meningkatkan lonjakan hormon insulin, yang pada gilirannya memperburuk peradangan dan infeksi kulit yang sudah ada, seperti eksim, rosacea, psoriasis, dan jerawat.
Jika kamu sangat menyukai minuman boba, cobalah untuk mengurangi kalori dengan memilih susu rendah lemak atau susu almond sebagai pengganti susu biasa. Selain itu, bijaklah dalam mengatur frekuensi mengonsumsi minuman menggoda satu ini.
Sebagai gantinya, pastikan untuk memperhatikan pola makan yang seimbang dengan asupan nutrisi yang cukup, termasuk serat, serta menjaga hidrasi tubuh dengan air putih sebagai minuman utama. Dengan memilih gaya hidup sehat secara keseluruhan, kamu dapat menikmati minuman ini sebagai sesuatu yang istimewa dalam batasan yang sehat.