Wanita Asal Medan Tewas Usai Sedot Lemak di Depok, Keluarga Merasa Janggal

Penulis: Saepul

meninggal sedot lemak
(Ilustrasi.Pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

DEPOK, TEROPONGMEDIA.ID — Wanita bernama Ella Nanda Sari Hasibuan (30) asal medan meninggal dunia usai menjalani perawatan sedot lemak di klinik kecantikan WSJ Beauty di Kota Depok,  Senin (22/7/2024).

Ella meninggal dunia diduga akibat malapraktik saat menjalani operasi sedot lemak di klinik tersebut. Kematian itu memicu reaksi keras dari keluarga, terutama kakak korban, Okta Vivilia, yang merencanakan melaporkan kasus itu ke polisi.

“Jadi si Ella ini pingsan dibawa ke Rumah Sakit Margonda. Di jalan, dia meninggal. ,” kata Okta Vivilia dalam keterangannya dikutip Minggu (28/07/2024).

Ella Berangkat dari Medan untuk Sedot Lemak

Ella diketahui berangkat dari Medan ke Depok pada hari kejadian. Setibanya di Bandara Soekarno Hatta dijemput oleh sopir mobil rental yang sudah biasa ia gunakan, kemudian langsung menuju klinik untuk menjalani prosedur sedot lemak pada lengan kanan dan kiri. Prosedur tersebut dimulai sekitar pukul 12.00 WIB dan berakhir sekitar pukul 13.00 WIB.

BACA JUGA: Kasus Kepala Bayi Tertinggal di Rahim, Keluarga Minta Hukum Tegas Pelaku

Teman Ella, Fani pertama kali mengetahui kematian Ella saat mencoba menghubunginya namun tidak dijawab.

Tak lama kemudian, Fani menerima panggilan balik yang diduga dari sopir mobil rental yang membawa Ella, menginformasikan bahwa Ella sudah meninggal dunia dan jenazahnya berada di rumah sakit di Depok.

Keluarga Ella kemudian diberitahu oleh Fani tentang kejadian tersebut, yang langsung menghubungi pihak klinik dan rumah sakit untuk memastikan kabar duka ini.

Kejanggalan 

Keluarga Ella merasakan ada kejanggalan atas kematiannya. Jenazah Ella hanya diperlihatkan bagian wajahnya saja saat di rumah duka, tanpa ada penjelasan lebih lanjut dari pihak rumah sakit mengenai penyebab kematian.

Bahkan, rekam medis korban tidak diberikan kepada keluarga, menambah kecurigaan akan adanya malapraktik.

Okta Vivilia menekankan bahwa keluarga tidak akan menerima uang duka dari pihak klinik atau rumah sakit hingga ada penjelasan yang jelas mengenai penyebab kematian Ella.

Okta juga berencana membawa kasus ini ke jalur hukum jika pihak klinik dan rumah sakit tidak memberikan penjelasan yang memadai.

Keluarga Ella, melalui Okta Vivilia mendesak pihak klinik untuk memberikan rekam medis dan rekaman CCTV yang ada di lokasi kejadian sebagai bukti dalam penyelidikan.

 

(Saepul/Budis)

 

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
jemaah indonesia terancam batal umrah
Imbas Konflik Timur Tengah, Jemaah Indonesia Terancam Batal Umrah
Yuki Kato
Disorot Usai Bicara Soal Tekanan Sosial Menikah, Yuki Kato: Emang Kenapa Masuk Kepala Tiga?
Christin Novalia Simanjuntak
Meriah, Christin Gelar Potong Tumpeng Bersama Warga Cijengkol
Pasha Ungu
Pasha Ungu Naik Pitam Soal Kekerasan Kepada Kiesha Alvaro di Lokasi Syuting
Polri Pahlawan Masa Kini
Heboh Video Polisi 'Pahlawan Masa Kini', Ini Kata Mabes Polri
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot

2

Christin Bersama Ratusan Kader Bekasi Peringati Bulan Bung Karno

3

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

4

Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir

5

SPMB 2025 Resmi Dibuka, SMPN 2 Bandung Siap Terima 374 Siswa dengan Mekanisme Tes Online
Headline
BSU CAIR-1
BSU Tahap I Mulai Cair ke 2,45 Juta Pekerja
Duh! Harga Emas Antam Anjlok Rp 10.000 Hari Ini
Gunung Ibu erupsi
Waspada! Gunung Ibu Kembali Erupsi Pagi Ini
Oklahoma City Thunder
Oklahoma City Thunder Raih Gelar Juara NBA 2025 Usai Kalahkan Indiana Pacers

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.