Apa Itu Vape Etomidate? Cek Efek Sampingnya!

Penulis: Anisa

vape etomidate
(freepik)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Polresta Bandara Soekarno-Hatta membongkar kasus pengadaan produk farmasi ilegal berupa vape yang mengandung etomidate. Obat keras tersebut seharusnya hanya digunakan di rumah sakit dan penggunaannya diatur secara ketat.

Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Kombes Ronald Sipayung mengatakan, tiga orang telah ditetapkan sebagai tersangka, yakni dua pria berinisial BTR dan EDS, serta seorang wanita berinisial ER.

Sementara itu, seorang publik figur berinisial JF masih berstatus sebagai saksi dalam penyelidikan kasus ini. Kasus ini mengundang keprihatinan karena etomidate bukanlah zat yang seharusnya bebas digunakan, apalagi dalam bentuk produk vape.

Lalu, apa itu vape etomidate dan seberapa berbahaya jika disalahgunakan?

Apa itu Etomidate?

Mengutip Journal of Anaesthesiology Clinical Pharmacology, etomidate adalah obat bius (anestesi) intravena yang digunakan untuk menginduksi anestesi jangka pendek, terutama pada pasien yang membutuhkan prosedur darurat seperti intubasi endotrakeal.

Obat ini bekerja dengan memperlambat aktivitas sistem saraf pusat, menghasilkan kehilangan kesadaran dengan cepat tanpa banyak memengaruhi tekanan darah atau denyut jantung.

Dalam dunia medis, penggunaan etomidate harus dilakukan dengan pengawasan ketat, karena dosis, durasi, dan kondisi pasien harus diperhitungkan secara cermat untuk mencegah komplikasi serius.

Bahaya dan Efek Samping Etomidate

Penyalahgunaan etomidate, terutama melalui cara yang tidak terkontrol seperti dalam produk vape ilegal, sangat berisiko bagi kesehatan.

Beberapa efek samping yang dilaporkan dalam berbagai jurnal medis internasional, termasuk Drugs and Therapeutics Bulletin dan Anesthesia & Analgesia, antara lain:

Depresi pernapasan

Etomidate dapat menghambat fungsi pernapasan, menyebabkan napas pendek, napas lambat, hingga henti napas jika digunakan berlebihan.

Gangguan kesadaran

Etomidate memengaruhi sistem saraf pusat, sehingga pengguna dapat mengalami disorientasi, halusinasi, bahkan koma.

Penurunan fungsi adrenal

Salah satu efek serius adalah supresi kortisol (hormon stres) dari kelenjar adrenal, yang dapat menyebabkan hipotensi berat dan syok.

Baca Juga:

Geger! Artis Inisial JF Terseret Kasus Narkoba Vape Etomidate di Bandara Soetta

Garuda Tindak Tegas Penumpang Gunakan Vape di Dalam Pesawat

Mual dan muntah berat

Banyak pasien yang menerima etomidate dalam dosis medis melaporkan efek mual berat, apalagi bila digunakan sembarangan.

Risiko ketergantungan

Meski tidak setinggi opioid, ada risiko kecanduan psikologis akibat efek sedatif kuat dari etomidate.

(Kaje)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
hyundai palisade hybrid
Hyundai Palisade Terbaru Resmi di Indonesia, Cuma Hybrid Tak Ada Pilihan Mesin Bensin dan Diesel?
hp tidak bisa whatsapp
Daftar HP Tidak Bisa WhatsApp Lagi, Android Paling Banyak Mantan Flagship Samsung!
Gempa sesar Lembang
Gempa Sesar Lembang Mengancam, Ini Dampaknya!
Pernikahan Al Ghazali
Maia Estianty Unggah Video Haru Jelang Pernikahan Al Ghazali
Gas Alam Cair Terapung
Indonesia Akan Miliki Fasilitas Gas Alam Cair Terapung Terbesar ke-9 Dunia
Berita Lainnya

1

Pengaruh Media Sosial dalam Kehidupan Sinden

2

Fokus yang Hilang: Kesadaran Tak Lagi Menyatu dalam Perspektif Psikologi Kognitif

3

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Hongkong AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

4

Quantum AI dan Perang Data: Dunia Dikuasai Algoritma Bagaimana dengan Manusia?

5

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia
Headline
guru sekolah rakyat
Pemerintah Butuh 1.554 Guru Sekolah Rakyat, Bakal Diangkat Jadi ASN!
BSU 2025-4
BSU 2025 Kapan Cair? Ini Bocoran Waktunya!
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan Tersangka
Dana Hibah Diselewengkan, Empat Orang Ditetapkan jadi Tersangka
BSU 2025-3
Ini Notifikasi Tanda Mendapatkan BSU 2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.