Apa Itu Retret Kepala Daerah?

Penulis: Vini

Retret kepala daerah
(Instagram/prabowo)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto mengungkapkan kepala daerah mengikuti retret pada 21-28 Februari 2025 di Magelang Jawa Tengah. Apa itu retret?

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), retret berarti mengundurkan diri dari dunia ramai untuk mencari ketenangan batin. Istilah ini memiliki makna religius, tetapi dalam konteks pemerintahan, retret merujuk pada kegiatan orientasi, pembekalan, dan pelatihan.

Wamendagri Bima Arya menjelaskan, retret kepala daerah bertujuan memberikan bekal kepada para pemimpin daerah sebelum menjalankan pemerintahan di wilayah masing-masing. Program ini dirancang agar kepala daerah memiliki pemahaman yang selaras dengan kebijakan pemerintah pusat.

Sinkronisasi dengan Pemerintah Pusat

Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Menko Kumham Imipas) Yusril Ihza Mahendra sebelumnya menyampaikan rencana retret ini. Ia menegaskan, kegiatan tersebut berfungsi sebagai sarana sinkronisasi antara pemerintah pusat dan daerah.

“Sinkronisasi ini diperlukan agar kepala daerah memiliki perspektif yang sama dengan pemerintah pusat, sebagaimana yang diinginkan oleh Presiden. Seluruh kepala daerah akan dikumpulkan seperti halnya para menteri, wakil menteri, dan kepala badan di Magelang,” ujar Yusril di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 10 Januari 2025, sebagaimana dikutip dari Antara.

Kegiatan retret pada 21 hingga 28 Februari 2025 tersebut akan diikuti oleh 481 kepala daerah. Acara yang dilaksanakan di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah ini diselenggarakan setelah para kepala daerah terpilih, termasuk gubernur, bupati, dan wali kota, dilantik pada 20 Februari 2025.

BACA JUGA: Wamendagri: Biaya Retreat Kepala Daerah Wajar demi Amankan APBN

Kegiatan retret kepala daerah ini diharapkan dapat mempererat hubungan emosional dan kerja sama antar kepala daerah. Kemudian, dapat menciptakan keselarasan antara pemerintah daerah dan pemerintah pusat.

 

(Virdiya/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
skysports-marketa-vondrousova_6342661
Tumbangkan Petenis Kualifikasi, Marketa Vondrousova Kirim Sinyal Bahaya Jelang Wimbledon
Anthony-Sinisuka-Ginting
Ginting dan Gregoria Comeback! Indonesia Siap Tampil All Out di Japan Open 2025
Lepas Gavin Kwan ke Persik Kediri, Ini Harapan Borneo FC
Lepas Gavin Kwan ke Persik Kediri, Ini Harapan Borneo FC
Lewat Flyer di Tiga Titik Ikonik Kota Bandung, Persib Kenalkan Rekrutan Anyarnya
Lewat Flyer di Tiga Titik Ikonik Kota Bandung, Persib Kenalkan Rekrutan Anyarnya
Yamaha Fazzio
Pembaruan Yamaha Fazzio Memikat di Jakarta Fair, Ada Promo Khusus!
Berita Lainnya

1

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

2

Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru

3

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

4

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

5

Raih Juara Umum MTQH ke-39 Jawa Barat, Kang DS Ini Anugerah Besar Bagi Kabupaten Bandung
Headline
marc_marquez-SvUt_large
Dominasi Ducati di Mugello, Marc Marquez Kian Tak Terbendung
Al Hamra Hehanussa Resmi Memperkuat Persib
Al Hamra Hehanussa Resmi Memperkuat Persib
Real Madrid
Link Live Streaming Real Madrid vs Pachuca Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot
amerika serang iran
Iran Bantah AS Hancurkan Bunker Nuklir: Tak Ada Ledakan

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.