Angka Perceraian Tinggi, Kemenag RI Bakal Buat Kursus Pra Nikah Satu Semester!

Penulis: Anisa

kursus pra nikah 1 semester
(kemenag)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar akhirnya merilis Asta Protas Kemenag Berdampak atau delapan program prioritas Kemenag berdampak.

Nasaruddin menjelaskan, program-progam yang terpilih ini merupakan langkah konkret Kemenag untuk menyelesaikan Asta Cita serta 17 program prioritas yang telah ditetapkan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming.

“Asta Protas ini berisi delapan program besar, yang outputnya diharapkan berdampak langsung pada masyarakat serta berkontribusi terhadap penyelesaian Asta Cita dan 17 program prioritas Presiden dan Wapres. Ini insyaAllah akan kita kerjakan selama periode 2025 sampai 2029,” tutur Menag Nasaruddin saat mengenalkan Asta Protas Kemenag Berdampak di Auditorium HM Rasjidi, Jakarta, dikutip Sabtu (8/3/2025).

Salah satu dari delapan program besar tersebut adalah Layanan Keagamaan Berdampak.

“Kemenag harus hadir di setiap problem keagamaan umat. Relevansi program menjadi penting agar ada dampak yang dirasakan langsung,” tuturnya.

Hal ini antara lain akan dilakukan melalui penguatan Bimbingan Perkawinan, Pengarusutamaan Keluarga Maslahat, Pembangunan KUA Inklusif dan Ramah.

Menag Nasaruddin secara khusus memberi perhatian serius terhadap tingginya kasus perceraian di Indonesia. Untuk menekan fenomena ini, Kemenag berencana membuat program kursus calon pengantin. Tak tanggung-tanggung, kursus pra nikah tersebut harus dijalani selama satu semester atau 6 bulan.

“Bayangkan, 2,2 juta orang menikah setiap tahun, berarti sekitar 4 jutaan orang. Dari jumlah itu, 35 persen di antaranya cerai. Dan 80 persen perceraian terjadi pada usia pernikahan di bawah 5 tahun,” kata Nasaruddin.

Nasaruddin menilai dampak sosial perceraian sangat merugikan perempuan dan anak-anak. Setidaknya menurut dia, ada 13 faktor penyebab perceraian, termasuk masalah ekonomi, perbedaan usia, pendidikan, dan pernikahan lintas agama.

“Di RI gampang sekali kawin, biasanya gampang bubaran. kita akan buat kursus calon pengantin, kalau perlu satu semester,” kata Menag Nasaruddin.

BACA JUGA:

160 KUA Green Building Akan Dibangun Kemenag di Tahun 2025

Kemenag Siapkan 200 Naskah Khutbah Jumat di Aplikasi Pusaka

Namun yang paling rawan adalah perkawinan lintas agama. Itu penyumbang lebih dari 90 persen perceraian. Oleh karena itu, Kemenag akan bekerja sama dengan Mahkamah Agung untuk memperkuat bimbingan pernikahan, terinspirasi dari sistem pendidikan pra-nikah di agama Katolik dan beberapa negara lain, guna menekan angka perceraian dan dampak sosialnya.⁠

Faktor lain penyebab cerai adalah soal ekonomi, zina, mabuk, judi, KDRT, kawin paksa, murtad, poligami. Angka perceraian yang terus meningkat setiap tahun, permasalahan sosial ini memerlukan perhatian khusus dari berbagai pihak, terutama untuk mengatasi penyebab utamanya seperti ekonomi dan perselingkuhan.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Voucher EIGER
Sekarang Ada Gift Voucher EIGER dari PT Eigerindo MPI, Solusi Hadiah Praktis dan Terbaik untuk Memulai Petualangan!
gratifikasi setjen MPR
Dugaan Gratifikasi Rp 17 Miliar di Setjen MPR Terungkap! Enam Saksi Diperiksa
Persib Kenalkan Pemain Baru Lewat Cara Klasik
Pilih Langkah Berani, Persib Kenalkan Pemain Baru Lewat Cara Klasik
Royalti
Anji Buka Suara Soal Kisruh Royalti Musisi
hasto suap
Hasto Ngaku Murka saat Tahu Saiful Minta Uang pada Harun hingga Beri Teguran Keras
Berita Lainnya

1

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

2

Telkom University Gelar Pelatihan Literasi Digital dan Etika AI bagi Remaja Kelurahan Tamansari Bandung

3

SPMB SD di Bandung Diatur Ketat, Sekolah Pastikan Tidak Ada Biaya Tambahan

4

Gencatan Senjata Trump Tak Terbukti, Rudal Iran Terus Hujani Langit Israel!

5

BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kementerian UMKM Hadirkan Bantalan Sosial Digital Melalui Program Rekrutmen Mitra Digital
Headline
aturan baru pendakian gunung rinjani
Imbas Kematian Juliana Marins, Pemprov NTB Siapkan Aturan Baru Pendakian Gunung Rinjani
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
Farhan Desak Reaktivasi Bandara Husein untuk Segera Dibuka!
evakuasi wni dari iran
Kemenlu Masih Belum Berhasil Evakuasi Ratusan WNI dari Iran
Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor
Work From Didieu! Farhan Wajibkan ASN Bandung Kerja Penuh dari Kantor

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.