BANDUNG.TM.ID Polisi resmi menetapkan selebgram Ajudan Pribadi menjadi tersangka atas kasus penipuan dan juga penggelapan dana senilai 1,35 miliar.
Sebelumnya, tersangka berhasil diamankan oleh jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat di Makassar, Sulawesi Selatan.
Tersangka ditangkap berdasarkan laporan berinisial AL pada 19 November 2022. Lalu, Kapolres Polda Metro Jaya, Kombes Syahduddi mengatakan, Ajudan Pribadi akan menjalani serangkaian proses pemeriksaan.
Setelah proses pemeriksaan, polisi akan lakukan gelar perkara.
” Penyidik melakukan gelar perkara untuk meningkatkan status terlapor menjadi tersangka berdasarkan dua alat bukti terhadap terlapor APP alias A alias Ajudan Pribadi” kata Syahduddi kepada wartawan,Rabu 15/3, melansir berbagai sumber.
Syahduddi juga menerangkan kasus yang mejerat selebgram tersebut terkait tawaraan penjualan dua unit mobil kepada korban atau pelapor AL. Dua unit mobil tersebut adalah Toyota Land Cruiser tahun 2019 yang harganya 400 juta. Mercedes Benz tahun 2021 yang harganya 950 juta.
Pada saat itu, korban sepakat dengan tawaran yang selebgram ini ajukan. Lalu, korban mentransfernya sebesar 400 juta untuk mobil Toyota Land Cruiser. Kemudian korban mentransfernya lagi pada tanggal 16 Desember 2021 750 juta. Lalu, sisanya pada tanggal 14 Desember.
Lalu, dua unit mobil tersebut tidak kunjung diserahkan ke korban. Korban melalui pengacaranya melayangkan dua kali somasi pada Ajudan Pribadi, namun, dia tidak segera meresponnya. Akibat itikad baiknya tidak ada, maka korban membuat laporan ke Polres Metro Jakbar atas kerugiannya 1,35 miliar.
Karena kasus tersebut, tersangka terjerat tentang Pasal 378 KUHP tentang penipuan dan Pasal 372 KUHP tentang penggelapan dengan ancaman empat bulan penjara.
Profil Ajudan Pribadi
Tersangka bernama asli Muhammad Akbar tertangkap di Makassar, Sulawesi Selatan. Sebelum kasus ini terjadi, dia sudah dikenal dengan selebgram yang nama akun instagramnya adalah @ajudan_pribadi.
Pengikutnya mencapai 1 juta orang. Namun, saat ini akun tersebut terkunci karena kasus penipuan ini. Awalnya dia bekerja sebagai ajudan pribadi seorang pengusaha besar. Mulai dari situ akunnya mulai banyak yang mengunjungi, karena dia sering mengunggah momen saat mengawal pengusaha yang menjadi bosnya.
Akbar juga sering menampilkan foto dengan pejabat, jenderal, dan juga petinggi negara yang termasuk relasi bosnya. Akbar juag memiliki gaya bicara yang sering terbata-bata sehingga membuat warganet terus memantengi media sosialnya. Ada saja tingkah dari selebgram ini sehinga netizen terus menantikan kontennya.
Sebelum bekerja menjadi ajudan, Akbar juga menjalani berbagai profesi, mulai dari tukang sapu, kuli bangunan, dan tukang pijat. Akibat kemampuannya itu dia dipercaya sebagai ajudan dari pengusaha.
BACA JUGA:
(kaje)