BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Anggota Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi partai Golongan Karya (Golkar) Agung Yansusan mendorong industri di Jawa Barat ikut berpartisipasi dalam program Renewable Energi Certification (REC) PLN.
Menurutnya, REC PLN merupakan lini bisnis PLN yang memberikan sertifikasi bagi industri yang menggunakan energi terbaru yang disebut dengan REC.
“Nilai plus suatu industri yang terlibat dalam pada program sertifikasi energi terbarukan ini yakni perusahaan industri tersebut akan terdaftar sebagai konsumen PLN yang menggunakan energi terbarukan dan tersertifikasi,” kata Agung Yansusan, Selasa (28/1/2025).
Selain itu, Program sertifikasi ini bakal meningkatkan branding industri tersebut dengan mendukung program energi berkelanjutan, tak hanya itu, sertifikasi ini pun dinilai amat penting. Sebab, banyak negara maju di Eropa maupun di Amerika Serikat mau menerima produk ekspor jika industri ya g bersangkutan menggunakan energi yang terbarukan.
“Sertifikasi ini ternyata dinilai penting karena banyak negara-negara maju di Eropa maupun Amerika Serikat itu mau menerima produk ekspor yang diterima dari suatu Negara khususnya Negara kita ketika Negara tersebut industrinya itu memiliki sertifikasi penggunaan energi terbarukan,” ucapnya.
Oleh karena itu, Agung mendorong agar hal tersebut bisa diaplikasikan oleh industri yang ada di Jawa Barat.
“Sehingga kita bisa menjadi bagian dari pelaku industri yang mensupport penggunaan energi terbarukan, nah di kesempatan ini juga kami melihat di DPRD Jabar yang sedang menyusun master plan energi terbarukan di Jabar,” ujarnya
Agung pun berharap, pihaknya bisa mendorong pasal-pasal maupun produk master plan energi terbarukan yang memotivasi dan mendorong industri agar tergabung dalam sertifikasi energi terbarukan tersebut.
“Sehingga jika industri tersebut ikut berpartisipasi dalam program ini, maka bisa dipastikan permintaan akan kebutuhan energi terbarukan akan meningkat,” katanya.
BACA JUGA: Agung Yansusan Tegaskan Stop Normalisasi Pakaian Seksi di Tempat Umum
Dengan meningkatnya energi terbarukan otomatis supply pun diharapkan bisa meningkat menjadi potensi bagi investor dalam maupun luar negeri untuk berinvestasi di Jawa Barat.
“Mudah-mudahan ikhtiar ini bisa meningkatkan pembangunan sumber pembangkit energi listrik yang terbarukan, baik itu energi angin, solar, air, biogas dan lainnya, sehingga Jawa Barat akan dikenal sebagai provinsi Jawa Barat yang memperjuangkan dan mendorong penggunaan energi terbarukan dengan serius,” pungkasnya.
(Rizky Iman/Usk)