Ada Apa Sama ITB, Ramai Dugaan Kampanye LGBT dan Pembatasan Salat Maghrib

Penulis: Masnur

Ilustrasi Kampus ITB

Bagikan

BANDUNG, TM.ID: Kabar viral beredar di media sosial soal dugaan Institut Teknologi Bandung (ITB) Bandung mengkampanyekan LGBT.

Kabartersebut ramai menjadi perbincangan di dunia maya, usai terungkap dalam kegiatan Penerimaan Mahasiswa Baru ITB.

BACA JUGA: Aksi Kontroversial LGBT The 1975 Bikin 4 Musisi Indonesia Kecewa

Hal itu tampak dari pengisian formulir tertera pilihan jenis kelamin. Selain jenis kelamin pria dan wanita juga ada pilihan kelamin non biner (tidak identifikasi jenis kelamin). Bukan itu saja, dalam kegiatan serupa juga diduga ada kabar soal pembatasan untuk sholat Maghrib terhadap mahasiswa baru.

Di dalam narasi yang menjadi viral di sosial media Instagram @alinnerosida tertulis dengan judul “ada apa dengan ITB Hari ini?”

“Awalnya mengabaikan berbagai berita tentang OSKM. Tapi setelah memperoleh cerita dari seorang teman tentang realita di lapangan. Sungguh bergumuruh hati ini Sudah layaknya alumni menggulirkan petisi atau apapun untuk menegur secara tegas terjadinya hal ini. Kutipan dari teman : Di grup 9 x banyak yang anaknya masuk ITB taun ini oskmnya beberapa issue. – waktu solat Magrib gak cukup – qusioner dan sponsor dipertanyakan jenis kelamin ada pilihan non biner – Di rundown ada orasi pelangi  Bahkan banyak protes ada permintaan maaf atas waktu sholat Maghrib kurang, pertanyaan gender di google form jadi free text dan orasi gak pake tulisan Pelangi.”

Dugaan kabar kampus ITB kampanye LGBT. (Foto: Dok Media Sosial)

BACA JUGA: Relokasi PKL di ITB, Satpol PP Kota Bandung Siap Terjunkan Personel

Terkait dengan kabar yang ramai itu, Kepala Biro dan Humas ITB Bandung, Naomi Haswanti angkat bicara.

Menurut Naomi, pihaknya bakal mendalami terkait dengan beredarnya informasi itu. Secara tegas dia juga mengatakan kalau pihak ITB selalu melakukan penyuluhan tentang materi-materi yang disampaikan di kelas.

“Kegiatan terakhir yang kami lakukan adalah Penyambutan Mahasiswa Baru ITB, sebanyak 5.000-an orang S1 di Jatinangor, sekitar 2.500-an mahasiswa pasca di Sabuga ITB. Semua acara disusun baik,” begitu kata dia.

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mobil damkar
2 Mobil Damkar Dikerahkan untuk Tangani Kebakaran di Gang Guntur Cianjur
Pengancaman dan kekerasan
Pelaku Pengancaman Terkait Pengelolaan Lahan Parkir di Bekasi Dibekuk Polisi
Ganja
Peredaran Ganja 6 Kg di Jaktim Berhasil Digagalkan
Ojol Bandung
Viral! Ojol Bandung Tambal Jalan Pakai Uang Sendiri "Nggak Nunggu Janji"
Akhmad Marjuki
Disambut Bang Maja, Doa Haru Sertai Akhmad Marjuki dari Seniman Betawi untuk Golkar Bekasi!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Strategi Bisnis “Purple Cow/ Sapi Ungu”
Headline
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.