MAKI Jatim Desak KPK Bongkar Pihak yang Terlibat Kasus Dugaan Dana Hibah Jatim

MAKI Jatim Desak KPK
Ilustrasi-Kasus Korupsi (Freepik)

Bagikan

JAKARTA,TEROPONGMEDIA.ID — Koordinator Komite Masyarakat Anti Korupsi Jember ,Muhammad Kustiono mendesak KPK keluarkan surat bebas dari Kasus Korupsi terkait Kasus suap pengelolaan dana hibah Pemprov Jawa Timur Untuk Gus Fawait Cabup Jember.

Menanggapi hal itu,Ketua MAKI Jatim, Heru Satriyo menilai bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak mudah untuk mengeluarkan surat bebas dari Kasus Korupsi terkait Kasus suap pengelolaan dana hibah Pemprov Jawa Timur Untuk Gus Fawait, karena KPK saat ini masih terus mendalami kasus dugaan korupsi yang menjadikan Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua P Simandjuntak sebagai tersangka dugaan suap alokasi dana hibah.

“KPK tidak mudah keluarkan surat bebas korupsi terkait Kasus suap pengelolaan dana hibah Pemprov Jawa Timur Untuk Gus Fawait yang saat ini masih menjadi saksi dan sebagai bakal calon Bupati Jember,” kata Heru kepada Teropongmedia.id, Kamis (11/7/2024).

Heru menjelaskan bahwa kasus dugaan korupsi dana hibah Jatim, saat ini terus diawasi oleh MAKI Jatim agar proses hukum yang bergulir di tangan KPK tetap berjalan dengan transparan untuk membongkar para pelaku yang terlibat dugaan korupsi dana hibah Jatim tersebut.

“Saat ini terus diawasi oleh MAKI Jatim agar proses hukum yang bergulir di tangan KPK tetap berjalan dengan transparan untuk membongkar para pelaku yang terlibat dugaan korupsi dana hibah Jatim tersebut,” ucapnya.

Menurut dia, KPK harus berani membongkar semua pihak yang terlibat termasuk Gus Fawait dan kawan-kawan saat menjadi anggota DPRD Jatim.

” KPK harus beranin bongkar semua pihak yang terlibat termasuk Gus Fawait dan kawan-kawan saat menjadi anggota DPRD Jatim,” ujarnya.

Menurut dia dari tujuh saksi diperiksa KPK terkait kasus korupsi dana hibah Pemprov Jawa Timur, harus dikawal hingga tuntas agar tidak ada yang kecolongan, karena ada dugaan mereka ikut terlibat dalam kasus dugaan korupsi dana hibah.

“dari tujuh saksi diperiksa KPK terkait kasus korupsi dana hibah Pemprov Jawa Timur, harus dikawal hingga tuntas agar tidak ada yang kecolongan, karena ada dugaan mereka ikut terlibat dalam kasus dugaan korupsi dana hibah,” bebernya.

Dia juga meminta Masyarakat ikut mengawal kasus dugaan korupsi dana hibah Jatim ini hingga tuntas.

“MAKI Jatim minta masyarakat ikut mengawal kasus dugaan korupsi dana hibah Jatim ini hingga tuntas,” ungkapnya.

“Satu hal saja Mas ” saran kuat MAKI Jatim,bagi yang merasa irisannya sangat kuat dengan kasus korupsi dana hibah dprd jatim,disarankan untuk tidak memaksakan maju sebagai Bacabup atau Bacawabup,karena dipastikan kasus korupsi dana hibah pasca vonis SHT,pasti akan masuk pada episode baru,” tegasnya.

Sebelumnya, Calon Bupati Jember Muhammad Fawait atau gus Fawait menjadi sorotan publik karena dirinya pernah terseret dalam kasus korupsi mantan Wakil Ketua DPRD Jatim, Sahat Tua P, Simanjuntak terkait kasus suap pengelolaan dana hibah Pemprov Jawa Timur (Jatim).Bahkan Gus Fawait pernah dihadirkan dalam siding kasus korpsi Sahat Tua untuk dimintai keterangan.

BACA JUGA: Bongkar Kasus Dugaan Korupsi Lahan Rorotan Jakut, KPK Ajukan Pencegahan ke Luar Negeri Terhadap 1 WNA

Koordinator Komite Masyarakat Anti Korupsi Jember ,Muhammad Kustiono mendesak KPK keluarkan surat bebas dari Kasus Korupsi terkait Kasus suap pengelolaan dana hibah Pemprov Jawa Timur Untuk Gus Fawait Cabup Jember,karena sangat riskan jika nanti kelanjutan kasus ını bisa meyeretnya menjadi Tersangka.

“KMAK Jember desak KPK keluarkan surat bebas dari Kasus Korupsi terkait Kasus suap pengelolaan dana hibah Pemprov Jawa Timur Untuk Gus Fawait Cabup Jember,karena sangat riskan jika nanti kelanjutan kasus ını bisa meyeretnya menjadi tersangka,” kata Muhammad Kistiono kepada wartawan, Selasa (02/7/2024).

 

(Agus Irawan/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
joe biden palestina
Joe Biden Klaim Paling Berjasa untuk Rakyat Palestina, Benarkah?
bcl tiko penggelapan uang
Suami BCL Kembali Diperiksa soal Dugaan Penggelapan Uang Mantan Istri
Pendaftaran Capim dan Dewas ditutup
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK Ditutup, Pansel Minta Masukan Masyarakat
KKB Hancurkan Fasilitas Pendidikan di Distrik Okba-Cover
KKB Hancurkan Fasilitas Pendidikan di Distrik Okbab
penembak donald trump (2)
Penembak Donald Trump Terdaftar Kader Partai Republik, FBI Dalami Motif
Berita Lainnya

1

Kominfo Ajak Anak Muda Garut Tingkatkan Rasa Toleransi dan Produktivitas

2

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

3

Kalahkan Djokovic di Laga Final, Carlos Alcaraz Juara Wimbledon 2024

4

BPBD: Tambang Emas Gorontalo Dikenal Rawan dan Pernah Ditutup

5

Wanita Paruh Baya Alami Patah Tulang Usai Loncat dari JPO Kota Bandung
Headline
Arsan Latif penjara
Kejati Jabar Penjarakan Eks PJ Bupati Bandung Barat Arsan Latif
Banjir dan Longsor Gorontalo
Banjir dan Longsor Gorontalo: Ribuan Warga Terdampak, 28 Tewas, Puluhan Masih Hilang!
kaesang
Soal Kaesang di Pilkada Jateng, Aria Bima Sarankan Ikuti Jejak Jokowi dan Gibran
Shin Tae-yong operasi
Shin Tae-yong Bagikan Kondisi Pasca Operasi, Fisik Tampak Lemah