9 Tahun Usia Kepresidenan Jokowi, Ini Visi dan Misinya

Penulis: usamah

Jokowi Berhentikan Firli Bahuri, Nawawi jadi Ketua KPK Sementara
Jokowi Berhentikan Firli Bahuri, Nawawi jadi Ketua KPK Sementara (setkab)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Usia Kepresidenan Jokowi, Jumat (20/10/2023) 9 Tahun.  Masa kepresidenan Jokowi selama dua periode genap berusia 9 tahun. Dengan demikian, Jokowi memiliki sisa waktu setahun lagi sebagai Presiden RI periode 2019-2024.

Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden terpilih Ma’ruf Amin telah menyampaikan visi pembangunan untuk lima tahun ke depan. Dalam pidatonya, Jokowi menyebut lima tahapan besar yang akan dilakukannya bersama wakil presiden terpilih Ma’ruf Amin untuk membuat Indonesia lebih produktif, memiliki daya saing, dan fleksibilitas tinggi dalam menghadapi perubahan di dunia.

BACA JUGA : Presiden Jokowi Minta Akar Masalah Palestina dan Israel Diselesaikan Sesuai Kesepakatan

5 visi pembangunan Jokowi melansir indonesiabaik:

  • Pertama, Jokowi menyebut akan melanjutkan pembangunan infrastruktur di periode pemerintahannya yang kedua. Fokus akan ditujukan pemerintahan Jokowi dan Ma’ruf Amin untuk menyambungkan infrastruktur-infrastruktur yang telah dibangun dengan kawasan-kawasan industri, kawasan ekonomi khusus, pariwisata, kawasan-kawasan persawahan, perkebunan, tambak-tambak perikanan.
  • Kedua, niat menggencarkan pembangunan sumber daya manusia (SDM). Menurutnya, pembangunan SDM menjadi kunci untuk Indonesia agar menjadi lebih maju. Jokowi menyebut visinya untuk menjamin kesehatan ibu sejak hamil, bayi, balita, dan anak-anak sekolah. Jaminan kesehatan diperlukan untuk bayi dan anak-anak untuk mencetak manusia indonesia yang unggul ke depan. Jokowi juga berjanji akan terus meningkatkan kualitas pendidikan bagi anak-anak Indonesia dengan membangun manajemen talenta Indonesia untuk melakukan identifikasi, fasilitasi serta dukungan bagi anak-anak bertalenta.
  • Ketiga, Jokowi menegaskan bahwa pemerintahan ke depan harus fokus untuk mendatangkan investasi ke Indonesia karena investasi diperlukan untuk membuka lapangan kerja seluas-luasnya. Hal itu bisa dilakukan dengan memangkas habis hal-hal yang menghambat investasi baik itu perizinan yang lambat, yang berbelit-belit, atau yang ada punglinya.
  • Keempat, pentingnya reformasi birokrasi dilakukan agar lembaga-lembaga negara semakin sederhana dan lincah. Jokowi berjanji akan memangkas birokrasi yang tidak efisien jika hal ini bisa ditemukannya. Reformasi birokrasi dianggap penting karena hal ini dipercaya menjadi kunci untuk menarik investasi.
  • Kelima, menekankan pentingnya alokasi dan penggunaan APBN secara efektif dan efisien. Jokowi berkata, setiap rupiah yang digunakan pemerintah dari APBN harus dipastikan memberi manfaat ekonomi, memberikan manfaat untuk rakyat dan kesejahteraan bagi masyarakat.

 

(Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
favehotel Hyper Square Bandung Gelar Road to 11th Anniversary: Fun Kids Activity Bersama Rumah Pejuang Kanker Ambu
favehotel Hyper Square Bandung Gelar Road to 11th Anniversary: Fun Kids Activity Bersama Rumah Pejuang Kanker Ambu
tom lembong sidang tuntutan
Tom Lembong Hari Ini Jalani Sidang Tuntutan
Mengenang Kilas Balik Chris Martin dan Dakota Johnson: 8 Tahun Bersama Hanya Untuk Sparks Dakota Version?
Mengenang Kilas Balik Chris Martin dan Dakota Johnson: 8 Tahun Bersama Hanya Untuk Sparks Dakota Version?
Diogo Jota
Ucapan Duka dari Sejumlah Tokoh Sepak Bola Turut Banjiri Kabar Meninggalnya Diogo Jota
Gunung Ili Lewotolok Erupsi
Gunung Ili Lewotolok Erupsi Lagi, Status Naik Jadi Siaga
Berita Lainnya

1

Akoba Manevent Hadirkan Lokavidya "DigiTradisi: Melestarikan Budaya Lokal di Era Digital"

2

Cara Menghitung Skor Nilai Tes Terstandar SPMB Jabar 2025

3

Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang

4

BREAKING NEWS! Striker Liverpool Diogo Jota Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Mobil di Spanyol

5

Kota Kreatif yang Tersandung Sampah
Headline
BMKG Waspada Cuaca Ekstrem
BMKG Himbau Transportasi Darat, Laut dan Udara Waspada Cuaca Ekstrem
Diogo Jota
Kronologi Diogo Jota Tewas: Mobil Keluar Jalur dan Terbakar
Peterpan
Peterpan Comeback, tapi di Mana Ariel dan Uki?
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang
Gegara Tikus Kencing Sembarangan, Awas Nyawa Melayang

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.