KIPP Indonesia Bilang Kebocoran Data Pemilih Berpotensi Terjadi Kecurangan Pemilu 2024

Jadwal Masa Pendaftaran Capres-Cawapres Pilpres 2024
Ilustrasi - Jadwal Masa Pendaftaran Capres-Cawapres Pilpres 2024 (Istimewa)

Bagikan

JAKARTA, TM.ID : Ketua KPU RI, Hasyim Asy’ari mengatakan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menggandeng Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Bareskrim Polri untuk mengusut dugaan kebocoran data pemilih Pemilu 2024.

Menanggapi kebocoran data pemilih Pemilu 2024, Sekjen Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Indonesia Kaka Suminta mengatakan, bahwa KPU harus bertanggungjawab atas terjadinya hal tersebut. Karena hal itu bisa berpotensi terjadinya kecurangan pemilu 2024.

“KPU harus bertanggung jawab atas kebocoran data pemilih karena itu bisa berpotensi terjadinya bagian dari kecurangan pemilu 2024,” kata Kaka kepada Teropongmedia.id, Jumat (1/12/2023).

Kaka menyebutkan, KPU sebagai lembaga penyelengara pemilu tidak pernah mengamankan data pemilih sehingga kasus ini kembali terjadi , hal ini berdampak pada proses pemilu 2024.

“KPU tidak pernah mengamankan data pemilih, sehingga kasus ini kembali terjadi, maka ini berdampak bagi pemilu,” ujar Kaka.

BACA JUGA: Kaukus Aktivis 89: Tegakkan Pemilu yang Berintegritas dan Bermartabat

Selain itu, KPU tidak pernah menyampaikan uji publik terkait data informasi sehingga menjadi pertanyaan publik. Tak hanya itu kebocoran data pemilih dikhawatirkan akan digunakan untuk kejahatan pemilu.

“Kita khawatir kebocoran data pemilih bisa digunakan untuk kejahatan pemilu,” tegasnya.

Menurut dia, KPU harus bisa menjamin kasus ini tidak kembali terjadi  agar kepercayaan masyarakat terhadap KPU tetatp terjaga.

Seperti diketahui sebelumnya, Direktorat Tindak Pidana Siber(Dittipsiber) Bareskrim Polri membenarkan adanya dugaan kebocoran data pemilih di Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Pol Adi Vivid mengatakan, pihaknya masih mendalami indikasi kebocoran data KPU yang ditemukan saat pihaknya melakukan patroli siber.

BACA JUGA: Kata Anies Baswedan Pilpres 2024 Bukan Ganti Presiden, Tapi?

“Kebocoran data KPU kami temukan dari hasil patroli tim siber ya,” kata Adi Vivid, Rabu (29/11/2023).

Akun X (Twitter)  dengan nama pengguna @p4c3n0g3 tersebut membeberkan informasi diduga seseorang menjual data-data dari KPU seperti NIK,NKK, hingga e-KTP.

Laporan Wartawan Jakarta: Agus Irawan

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Fizzo Novel
Ingin Dapat Uang di Fizzo Novel? Begini Caranya
Fizzo Novel
Gabut Gak ada Kerjaan? 7 Aplikasi Penghasil Uang termasuk Fizzo Novel
Group BABYMONSTER
Kemewahan MV Group Korea Selatan BABYMONSTER dengan Single Terbaru 'FOREVER'
Live Instagram Close Friends
Cara Melakukan Live Instagram Hanya untuk Close Friends
Tenun Majalaya
Kebangkitan Tenun Majalaya Setelah Redup Puluhan Tahun
Berita Lainnya

1

Penuh Drama, Jeman Vs Denmark Berakhir 2-0 di Euro 2024

2

Tyronne del Pino, Pemain Asing Persib Yang Terbuang Kini Mulai Dilirik Bojan Hodak

3

Segini Anggaran Belanja Persib Bandung Jelang Liga 1 2024/2025

4

Gelombang Protes di Kenya: Tolak Kenaikan Pajak Demi Lunasi Utang IMF

5

Swiss Melaju ke Perempat Final Euro 2024 Setelah Singkirkan Italia 2-0
Headline
ilmuan jepang
Ngeri, Ilmuwan Jepang Ciptakan Robot Pakai Kulit Hidup Manusia
kanye west
Kanye West Digugat Akibat Sebut Pekerja Sebagai "Budak Baru"
Hasil Prancis vs Belgia
Hasil Babak 16 besar Euro 2024 Prancis vs Belgia, Skor Tipis 1-0
Arsan Makarin
Aji Santoso Jadi Alasan Arsan Makarin Tinggalkan Persib Bandung