BANDUNG,TM.ID: Ketika berbicara tentang fotografi, noise adalah salah satu masalah umum yang sering dihadapi oleh para fotografer. Noise dapat membuat foto kita kehilangan ketajaman dan detail yang seharusnya. Faktanya, noise dalam fotografi dapat muncul tanpa diundang, seperti teman yang datang tanpa diundang. Untuk menghasilkan foto yang tajam dan bebas dari gangguan noise, ada beberapa tips mengurangi noise fotografi yang bisa kamu lakukan.
1. Gunakan ISO yang Lebih Rendah
ISO adalah salah satu pengaturan penting pada kamera yang memengaruhi sensitivitas sensor terhadap cahaya. Semakin tinggi ISO yang kamu gunakan, semakin banyak cahaya yang akan diterima oleh sensor, tetapi pada saat yang sama, noise juga dapat muncul lebih kuat pada gambar. Oleh karena itu, sangat penting untuk menggunakan ISO yang lebih rendah jika memungkinkan.
- Jangan terlalu cepat menaikkan ISO.
- Buka aperture ke setting terlebar untuk lebih banyak cahaya.
- Gunakan tripod dan turunkan shutter speed.
- Pertimbangkan penggunaan flash dalam kondisi pencahayaan yang rendah.
2. Gunakan Format RAW
Format gambar JPEG adalah format yang umum digunakan untuk menyimpan gambar, tetapi format ini memiliki kompresi yang dapat memperburuk noise pada gambar. Jika kamu ingin mengurangi noise pada foto, pertimbangkan untuk menggunakan format RAW.
Dengan format RAW, gambarmu akan tersimpan tanpa kompresi, sehingga kamu memiliki lebih banyak fleksibilitas saat mengedit gambar. Noise pada gambar dapat hilang dengan lebih mudah ketika menggunakan format RAW, karena kamu memiliki akses ke seluruh data asli dari sensor kamera.
3. Ambil Gambar dengan Exposur yang Tepat
Exposur yang tepat adalah kunci untuk menghasilkan gambar berkualitas. Saat mengambil foto, terutama dalam fotografi real estate, penting untuk memperhatikan exposur gambarmu. Sebaiknya kamu sedikit overexpose gambarmu sambil tetap menghindari clipping gambar.
- Periksa histogram di layar kameramu untuk memastikan exposur yang tepat.
- Hindari clipping gambar dengan mengurangi eksposur jika kurva histogram sudah condong ke kanan.
4. Hati-hati Saat Melakukan Long Exposure
Long exposure adalah teknik yang sering terpakai untuk menciptakan efek dramatis dalam fotografi, terutama saat mengambil foto malam hari atau air mengalir. Namun, jika exposure terlalu lama, sensor kamera dapat menghasilkan noise. Oleh karena itu, pastikan untuk mengetahui batas kemampuan kameramu dan menyesuaikan exposure dengan batas tersebut.
- Gunakan tripod untuk menjaga kamera tetap stabil.
- Coba menggunakan filter ND (Neutral Density) untuk mengurangi cahaya yang masuk ke sensor kamera.
BACA JUGA : 15 Cara Membangun Studio Fotografi Sendiri, Karya Lebih Profesional
5. Gunakan Fitur Camera Noise Reduction
Banyak kamera memiliki fitur Long Exposure Noise Reduction yang dapat membantu mengurangi noise pada gambar hasil long exposure. Fitur ini bekerja dengan cara mengambil gambar dua kali, pertama kali adalah foto exposur sebenarnya, dan yang kedua adalah foto referensi dengan shutter tertutup. Kemudian, kamera akan menghilangkan noise dengan membandingkan kedua gambar ini.
- Perhatikan bahwa fitur ini membutuhkan waktu yang cukup lama.
- Pertimbangkan penghilangan noise secara manual melalui software pengolah gambar jika waktu terbatas.
(Hafidah/Usk)