X (Twitter) Akan Perkenalkan Model Berbayar untuk Pengguna Baru

kantor perwakilan X Indonesia
(pinterest)

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — X (Twitter), platform media sosial yang Elon Musk miliki, akan mengubah kebijakannya dengan memperkenalkan model berbayar untuk pengguna baru.

Dalam pengumuman yang Elon Musk lakukan, akun baru di Twitter akan terkena bayaran untuk menyukai (like), membalas (reply), dan melakukan posting.

Pengguna baru ini akan terkena biaya tahunan untuk mengakses platform tersebut. Kebijakan ini akan berlaku terutama untuk pengguna Twitter di Selandia Baru dan Filipina.

Ide ini awalnya terbuat untuk mengurangi akun spam dan meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan. Elon Musk percaya bahwa biaya ini adalah satu-satunya cara untuk membatasi serangan bot yang terus-menerus terjadi.

“Serangan akun palsu juga menghabiskan ruang yang tersedia,” kata Elon Musk mengutip pada India Today.

Elon Musk sebenarnya ingin menghapus akun spam dan bot dengan menjadikan Twitter sebagai aplikasi berbayar secara keseluruhan.

Namun, ia menyadari bahwa belum memiliki cara untuk merealisasikan atau mencegah akun palsu dan bot karena jumlahnya yang sangat banyak.

BACA JUGA : Elon Musk Akan Hapus Jumlah Retweet dan Likes di Beranda Twitter Alias X

Selain itu, pengguna biasa juga tidak ingin Twitter menjadi aplikasi berbayar.

Rencananya, akun baru ini akan terkena biaya sebesar 1,75 Dolar Selandia Baru atau sekitar Rp 16 ribu, yang hanya berlaku di Filipina dan Selandia Baru.

Hal ini merupakan upaya Twitter untuk mengatasi masalah akun spam dan bot yang semakin meresahkan pengguna. Dengan memasukkan model berbayar, berharap akan ada pengurangan akun palsu dan peningkatan kualitas pengalaman pengguna di platform ini.

Meskipun kebijakan ini masih terbatas pada pengguna baru di Selandia Baru dan Filipina, kemungkinan Twitter akan mempertimbangkan untuk memperluas model berbayar ini ke negara lain jika berhasil dalam mengatasi masalah akun spam dan bot.

Walaupun ada beberapa kontroversi terkait perubahan ini, Twitter berharap bahwa langkah ini akan membawa dampak positif dalam meningkatkan kualitas platform dan menjaga integritasnya.

 

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Hibah, Pemkab Tasikmalaya Hargai Kinerja APH
Penyelidikan dan Penyidikan Kasus Hibah, Pemkab Tasikmalaya Hargai Kinerja APH
F1: The Academy
Netflix Buat Serial F1 The Academy, Tayang Mei 2025!
AFC Naturalisasi
CEK FAKTA: AFC Larang Naturalisasi Pemain Belanda untuk Timnas Indonesia
tilang cadas pangeran
Polisi Kantongi Duit saat Tilang Pengendara di Cadas Pangeran, Bikin Malu Polres Sumedang!
pengemudi patwal
Viral! Pengemudi Tantang Petugas Patwal Bunyikan Sirine: Takut Bunyiin?
Berita Lainnya

1

Bupati Cirebon Luncurkan Program 'DAKOCAN'

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Kota Bandung Perlu Bangun Sistem Pangan Berkelanjutan

4

LSI: Kepala Daerah di Jabar Harus Ikuti Langkah Bupati Bandung Terjemahkan Program Presiden

5

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Aleix Espargaro
Kembali ke Lintasan MotoGP Sebagai Wildcard Honda, Aleix Espargaro Mengaku Gugup
Gempa Bumi Guncang Cilacap Jateng
Gempa Bumi M 3,4 Guncang Cilacap Jateng
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 18 April 2025
Prakiraan Cuaca Sejumlah Kota di Indonesia 25 April 2025
Inter
Kondisi Inter Memburuk, Jalan Barcelona Menuju Final Kian Terbuka

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.