BANDUNG,TM.ID: Sebuah video Mamah Dedeh yang peluk seorang jemaah wanita yang mengaku telah suaminya selingkuhi menjadi viral di Twitter. Dalam video tersebut, wanita tersebut tampak menceritakan kronologi terjadinya perselingkuhan yang melibatkan suami dan adik Iparnya.
Dalam video tersebut, seorang wanita paruh baya bernama Umroh menceritakan tentang masalah rumah tangganya kepada Mamah Dedeh. Ia mengaku bahwa suaminya telah berselingkuh dengan saudara iparnya sendiri.
“Ipar aku, iya sering main ke rumah aku. Iya abis dari musholah, terus buka pintu terus mergokin lagi kayak gitu (mesum)” kata ibu tersebut, mengutip pada akun X @DiajengLrst Rabu (31/1/2024).
Sayang gabisa post full. Jadi intinya si ibu udah 10th menikah dan belum punya anak, suatu hari dia mergokin suaminya sama istri adiknya (ipar) berbuat mesum habis dr mushola. Terus gue nangis pas mamah dedeh meluk si ibunya 🥲🥲🥲🥲🥲🥲 pic.twitter.com/I5AbFvSrva
— 𝓐𝔂𝓪𝓼 (@DiajengLrst) January 31, 2024
Sangking terkejutnya Umroh melihat perilaku suaminya dan iparnya yang membuatnya menangis. Kemudian, Mamah Dedeh menjelaskan bahwa ipar memang bisa membawa kematian dalam rumah tangga.
“Ini yang dikatakan Rasul, ipar adalah kematian,” ungkap Mamah Dedeh, merujuk pada hadis Nabi Muhammad SAW.
Melihat keadaan Umroh yang terguncang, Irfan Hakim host yang memendu acaranya kemudian meminta Umroh untuk mendekati dan memeluk Mamah Dedeh agar merasa lebih tenang.
BACA JUGA : Ria Ricis Berikan Jawaban Menohok Soal Candaan Kemal Palevi
“Ini berat, tapi inilah dunia. Ini ujian buat Anda, Allah berikan kekuatan bahwa tidak semua yang kita inginkan dikabulkan Allah. Mudah-mudahan masa depan Umroh lebih baik daripada kemarin,” kata Mamah Dedeh, sambil memeluk dan mengelus punggung Umroh yang tak kuat menahan tangis.
“Jadi perempuan harus punya pilihan. Tidak suka ya ngomong. Ini yang terbaik buat Anda,” lanjut Mamah Dedeh, berusaha memberikan semangat kepada Umroh.
Suasana studio menjadi hening saat Mamah Dedeh peluk jemaah yang menangis sejadi-jadinya. Video tersebut menjadi viral dan mengundang simpati banyak orang.
(Hafidah/Usk)
