Vadel Badjideh Sudah 53 Hari Ditahan, Polisi Kejar Target Rampungkan Berkas

Penulis: hafidah

Vadel Badjideh
Vadel Badjideh (TikTok/@sarahsiagian__)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID –Proses hukum kasus Vadel Badjideh, mantan kekasih Laura Meizani alias Lolly, anak dari selebritas kontroversial Nikita Mirzani, masih terus bergulir di Polres Metro Jakarta Selatan.

Sudah lebih dari 50 hari Vadel menjalani masa tahanan, tepatnya sejak 13 Februari 2025. Kini, masa penahanannya telah diperpanjang hingga total 60 hari, memberi waktu lebih bagi penyidik untuk menyelesaikan pemberkasan.

Kompol Nurma Dewi, Humas Polres Metro Jakarta Selatan, menjelaskan bahwa penyidik sedang berupaya menyempurnakan berkas perkara sebelum dilimpahkan ke kejaksaan.

“Saat ini berkas sudah 80 persen lengkap. Sisanya sedang kami lengkapi agar tidak melewati batas waktu perpanjangan masa tahanan,” ujar Nurma kepada awak media, Selasa (8/4/2025).

Kasus ini mendapat perhatian publik karena melibatkan unsur hukum sensitif dugaan persetubuhan terhadap anak di bawah umur serta aborsi tanpa prosedur hukum yang sah.

BACA JUAG:

Kondisi Terkini Vadel Badjideh di Sel, Penangguhan Masih Jadi Pertimbangan

Razman Arif Nasution Besuk Vadel Badjideh, Siapkan Laporan Terhadap Lolly

Kasus Penipuan dan Aborsi

Laporan dari Nikita Mirzani menyebut bahwa putrinya, Lolly, melakukan hubungan intim dengan Vadel karena dijanjikan akan dinikahi. Bahkan, dalam keterangannya, Lolly mengaku dipaksa melakukan aborsi agar kehamilannya tak diketahui pihak keluarga Vadel.

Vadel sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka dan sempat membantah semua tuduhan melalui kuasa hukumnya saat itu, Razman Arif Nasution.

Ia bahkan menyatakan siap bersumpah demi membuktikan dirinya tidak bersalah. Namun, alur cerita berubah ketika keluarga Vadel resmi mencabut kuasa hukum dari Razman dan timnya.

Dalam pernyataan resmi yang disampaikan oleh Bintang Badjideh, pihak keluarga menyatakan bahwa mereka tidak lagi sejalan dengan strategi hukum yang ditempuh Razman.

“Kami ingin fokus pada pembelaan Vadel, bukan pada polemik atau drama tambahan. Kami merasa pendekatan yang dilakukan tidak maksimal dan malah memperkeruh suasana,” ungkap Bintang.

Bukan hanya alasan teknis hukum, keluarga juga menyebut Razman terlalu sering menyeret urusan pribadi ke publik, termasuk konflik pribadinya dengan Nikita Mirzani, yang dianggap mengganggu fokus utama: pembelaan hukum terhadap Vadel.

Dari sisi penyidikan, pihak kepolisian menegaskan akan terus berkoordinasi dengan kejaksaan jika waktu penahanan nyaris habis dan berkas belum rampung. Proses hukum ini menunjukkan bahwa kasus yang melibatkan figur publik tetap harus ditangani secara transparan dan profesional.

(Hafidah Rismayanti/Aak)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Nadin Amizah
Nadin Amizah Blak-blakan Kecewa Dilecehkan Fans
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Satu Rumah Tertimpa Longsor di Cikidang Lembang
Jirayut Thailand
Jirayut Blak-Blakan Ungkap Tetap Pilih Jadi Warga Thailand
Pohon Banda Aceh
Pohon Hasan Ulee Lheue di Banda Aceh yang Viral Kini Ditebang Oknum Tak Bertanggung Jawab
nelayan pangandaran lobster tenggelam
Nelayan Pemburu Lobster di Pangandaran Masih Hilang, Tim SAR Perpanjang Operasi
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming PSG vs Bayern Munchen Piala Dunia Antarklub 2025 Selain Yalla Shoot

2

Tekan Harga Minyakita, Kemendag Siapkan Pola Distribusi Baru

3

Syarat dan Link Pendaftaran Pendamping Piala Presiden 2025

4

Pemerintah Pusat Bakal Berlakukan LPG Satu Harga Nasional

5

Cegah Banjir, PWI Kabupaten Bandung dan PRIMA Kolaborasi Normalisasi Saluran Air
Headline
Banjir Puncak Bogor - Instagram Info Puncak Bogor 1
Banjir Terjang Kawasan Puncak Bogor, Status Siaga 3 di Bendung Katulampa!
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 - Instagram Kemenbud
Konferensi Internasional Gau Maraja Maros 2025 Bahas Warisan Prasejarah Kelas Dunia
kakek indramayu gugat cucu
Tega! Kakek di Indramayu Gugat Cucunya yang Masih Berumur 12 Tahun, Perkara Sengketa Tanah
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus
Persib Realistis Tatap Piala Presiden 2025, Bojan Hodak: Ini Bukan Waktu Yang Bagus

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.