JAKARTA,TM.ID: Dr Tifa alias Tifauzi menanggapi pengesahan UU Kesehatan yang disahkan oleh DPR RI, Selasa (11/7/2023).
Dr Tifa mengungkit kembali pemecatan dr. Terawang sebagai Menteri Kesehatan (Menkes) beberapa tahun lalu.
”Ketika 22 Desember 2020, Presiden secara sewenang-wenang memecat Dr Terawan, dan menggantikannya dengan orang ini, seorang Bankir. Apa pendapat kalian? Kalian tertawa-tawa kan, mencemooh dan melecehkan Dr Terawan,” kata Dokter Tifa dalam unggahan di Twitter-nya, Rabu, (12/7/2023).
Ia mengatakan, pemecatan dr. Terawan sebagai Menkes karena bersikukuh membuat Vaksin Covid-19 Dendritic Cell atau Vaksin Nusantara .
Tak hanya itu, Terawan menunda pembelian vaksin dengan jumlah tak sedikit untuk yang terpapar Covid-19 di dalam negeri.
“Apa yang kalian, para dokter lakukan terhadap dr Terawan? Kalian bully, kalian hina habis-habisan,” tutur Tifa.
Dr Tifa Kritik UU Kesehatan
Budi Gunadi, kata Tifa, seorang bankir yang ditunjuk sebagai Menkes oleh pemerintah Indonesia.
“Apa itu? Kapitalisasi kesehatan semaksimal mungkin. Itulah kenapa Menkesnya seorang Bankir. Agar apapun atas nama kesehatan manusia, dalam segala aspek sampai sekecil-kecilnya, bisa dikapitalisasi, bisa dimonetisasi, bisa dibikin jadi duit,” ujar Tifa.
“Dan apa sikap kalian terhadap Menkes yang seorang Bankir ini? Bukan satu dua kali, berkali-kali di berbagai acara ilmiah, WA grup, dan sebagainya, kalian para dokter, puja puji dia, Menkes kalian ini, dengan kata-kata jilatan macam ‘Baru ini kita punya Menteri Kesehatan terbaik’,” sambungnya.
BACA JUGA: RUU Kesehatan Disahkan, IDI: Catatan Kelam Dunia Medis Indonesia
Menurut Tifa, dokter yang memberikan sanjungan kepada Menkes Budi Gunadi, justru mereka yang menolak UU Kesehatan.
“Dan itu yang bilang, Para Dokter yang kemarin juga ikut demo. Kalian kalian itu yang bilang sendiri, memuja muji, menyambut dia seakan pahlawan COVID-19. Dan kini, ketika Periuk nasi kalian terancam. Baru sadar. Betapa gobloknya kalian semua.
Betapa gobloknya kalian menghina-hina Dokter Terawan. Dan memuja-muja Antek Kapitalis,” jelasnya.
“Betapa gobloknya kalian bagai kerbau dicucuk hidung mau saja jadi Sales Vaksin, mau saja promosikan Vaksin bikinan Dajjal. Dan mematikan kesempatan dan memproduksi Vaksin sendiri, karya anak bangsa, yang diperjuangkan dengan segenap jiwaraga oleh Dokter Terawan. Iya udah marah-marahnya. Lalu pertanyaan tadi dijawab, dong. Jawaban saya: Makan tuh Menkes Bankir. Sembah saja sekalian,” pungkasnya.
(Saepul/Budis)