Update, BNPB Catat Belasan Orang Tewas Akibat Banjir Bandang Ternate

[info_penulis_custom]
BNPB Catat Belasan Orang Tewas Akibat Banjir Bandang Ternate
Kondisi Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Maluku Utara, yang terdampak banjir bandang menyusul hujan dengan intensitas lebat, Minggu (25/8/2024) pukul 03.30 WIT (Dok. BNPB)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Banjir bandang di Kelurahan Rua, Kecamatan Pulau Ternate, Provinsi Maluku Utara, mengakibatkan korban 13 tewas dan dua luka-luka. Bencana tersebut terjadi pada Minggu (25/8/2024) pukul 03.30 WIT menyusul menyusul hujan dengan intensitas sangat tinggi.

Demikian dikatakan Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari, Minggu (25/8/2024).

“Sedangkan jumlah korban terdampak secara keseluruhan masih dalam proses pendataan,” ujarnya.

Menurut Muhari, banjir tersebut juga menyebabkan kerusakan material di mana 10 unit rumah rusak berat. “Hingga saat ini, upaya penanganan di lokasi bencana terus dilakukan,” ucapnya.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ternate telah mengerahkan Tim Reaksi Cepat untuk mengevakuasi korban dan mengkaji dampak bencana. Selain itu juga berkoordinasi dengan BPBD Provinsi Maluku Utara untuk mempercepat penanganan di lapangan.

Kebutuhan mendesak di lokasi terdampak meliputi tenda pengungsi, light tower, selimut, matras, terpal, kasur lipat, dan sembako. Tim di lapangan juga tengah mendata lebih lanjut untuk memastikan jumlah korban terdampak dan kerusakan yang terjadi.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan berintensitas tinggi masih mungkin terjadi di Kota Ternate dan sekitarnya. “Karena itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang terkait potensi banjir susulan,” ujarnya.

Ratusan personel dikerahkan untuk membantu dan menyelamatkan korban banjir yang melanda Kelurahan Rua, Kota Ternate, Minggu (25/8/2024). Kabid Humas Polda Malut Kombes Pol Bambang Suharyono mengatakan, Tim SAR tersebut berasal dari berbagai instansi.

BACA JUGA: Basarnas: Tujuh Orang Meninggal Usai Banjir Bandang Melanda Ternate

Dari data, personel yang terlibat dalam evakuasi dari Polri sebanyak 250 orang. Gabungan Brimob dan Pol Airud sebanyak 150 orang dan Polres Ternate sebanyak 100 orang.

Untuk personel TNI sebanyak 120 orang, Kompi 30 orang, Kodim 1501/Ternate sebanyak 90 orang. Selanjutnya, BPBD Ternate sebanyak 77 orang, Basarnas sebanyak 15 orang dan PMI sebanyak 23 orang

 

(Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Recall Toyota All New Yaris Cross
Toyota Recall All New Yaris Cross Tertentu di Indonesia, Masalah di Panoramic!
Unjuk rasa reformasi
Unjuk Rasa 27 Tahun Reformasi di Balkot Berujung Laporan Polisi dan Penangkapan 93 Orang
Swasembada Energi
Punya Cadangan Energi Melimpah, Prabowo Optimistis Swasembada Hingga Menjadi Pemasok Dunia
alva cervo x
Alva Cervo X Meluncur, Baterai Kuat dan Fast Charging Melesat!
Setop Galau Jadi Jomblo! Ini 15 Cara Cepat Dapat Pacar yang Cocok dan Bikin Nyaman
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

3

Ribuan Bobotoh Ramaikan Masak Besar Bobon Santoso, Batagor Khas Bandung Jadi Hidangan Andalan 

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Link Live Streaming Tottenham vs Manchester United Selain Yalla Shoot di Final Liga Europa 2025
Headline
Jorge Martin
Bungkam Sepekan, Aprilia Bantah Isu Jorge Martin Hengkang dari MotoGP
parpol anggaran apbd
Soal Usulan Parpol dapat Anggaran, Legislator: Tak Bisa Instan!
1.011 Rumah di Kabupaten Tasikmalaya Terendam Banjir, 243 Warga dievakuasi Tim SAR Gabungan
1.011 Rumah di Kabupaten Tasikmalaya Terendam Banjir, 243 Warga Dievakuasi Tim SAR Gabungan
KDM penyerahan ijazah sukarela
NU Bekasi Kecam Kebijakan KDM Soal Penyerahan Ijazah Sukarela

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.