TNI Berlakukan Operasi Siaga Tempur di Papua Demi Keamanan Masyarakat

Penulis: Budi

siaga tempur
(web)

Bagikan

JAKARTA,TM.ID : Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Laksda Julius Widjojono, menyatakan bahwa operasi siaga tempur yang diterapkan oleh TNI di sejumlah daerah rawan di Papua bukanlah hal yang perlu ditakuti oleh masyarakat. Hal tersebut dilakukan oleh TNI guna menangani masalah yang terus berulang di Papua selama lebih dari 50 tahun.

“Untuk diketahui bahwa tidak usah khawatir dengan istilah siaga tempur, karena itu memang sudah tersusun, tidak ngawur, tidak melebar ke mana-mana, ya di situ,” kata Julius di Mabes TNI, Jakarta, Jumat (21/4/2023)

Julius juga mengatakan, bahwa tindakan ini perlu dilakukan karena penanganan masalah di Papua dinilai belum berhasil selama lebih dari setengah abad. Julius menambahkan bahwa TNI telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan baik, sehingga tidak ada alasan bagi masyarakat untuk khawatir.

“Kata kuncinya dari 50 tahun. Zamannya Pak Soeharto tidak berhasil, kurang keras seperti apa?” tambahnya.

Meskipun begitu, Julius menyebutkan bahwa operasi siaga tempur tetap perlu dilakukan karena aksi kelompok kriminal bersenjata (KKB) atau kelompok separatis teroris (KST) di Tanah Papua semakin agresif dan mengancam keselamatan masyarakat, prajurit, juga kedaulatan NKRI. Operasi ini hanya dilakukan di daerah-daerah yang ditandai sebagai pusat-pusat operasi mereka.

BACA JUGA: Satpol PP Kota Bandung Kerahkan 450 Personel Dukung Perayaan Idul Fitri 1444 H

Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono juga telah mengumumkan penerapan operasi siaga tempur di daerah-daerah rawan di Papua pada Selasa (18/4/2023).

Hal tersebut dilakukan sebagai tindak lanjut atas penyerangan oleh KKB terhadap pasukan TNI yang sedang menyisir lokasi di Mugi-man, Nduga pada Minggu (15/4/2023) lalu.

Dengan diterapkannya operasi siaga tempur ini, diharapkan TNI dapat memberikan rasa aman dan perlindungan bagi masyarakat Papua yang selama ini sering menjadi korban kekerasan dari kelompok bersenjata.

Namun, TNI juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan bekerja sama dengan pihak keamanan dalam memberikan informasi terkait gerakan-gerakan KKB atau KST di wilayah Papua.

(Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
siswa nakal barak militer-1
Pemerintah Bakal Kaji Gagasan KDM Soal Kirim Siswa Nakal ke Barak Militer
Christin Novalia Simanjutak
Christin Novalia Simanjutak Tegaskan Pentingnya Sekolah Rakyat
hasto sri rejeki (2)
Soal Kontak 'Sri Rezeki' Diungkap KPK, Hasto: Imajinasi
meme prabowo jokowi
Hasan Nasbi Respon Mahasiswa ITB Tersangka Meme Prabowo Jokowi
Christin Novalia Simanjutak
Christin Novalia Simanjutak, Fraksi PDIP Jabar Ikut Hadiri Rapat Paripurna
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Link Live Streaming Persib vs PS. Barito Putera Selain Yalla Shoot

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Kunci Jawaban Perbedaan Gambar di Event Naruto x MLBB
Headline
manusia silver satpol pp
Gerombolan Manusia Silver Serang Satpol PP, Pukul Mundur Petugas!
Manchester City
Link Live Streaming Southampton vs Manchester City Premier League Selain Yalla Shoot
marc_marquez-SvUt_large
Pecahkan Rekor Lap di Le Mans, Pernyataan Marc Marquez Buat Fans Ducati Deg-degan
AC Milan
AC Milan Sukses Tekuk Bologna 3-1 di Serie A 2024/2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.