Tips Menyiram Tanaman Saat Kemarau, Perhatikan Hal Ini

Penulis: Anisa

menyiram tanaman saat kemarau
(Dekoruma)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Musim kemarau menghadirkan tantangan dalam perawatan tanaman. Penyiraman menjadi aspek penting, tetapi jika tidak dilakukan dengan benar, tanaman justru bisa rusak.

Berikut ini adalah beberapa tips penting menyiram tanaman saat kemarau agar tanaman tetap sehat dan tumbuh subur.

Pertimbangkan Suhu Udara

Suhu udara memiliki peran penting dalam menentukan kebutuhan air pada tanaman. Saat suhu udara meningkat, air lebih cepat menguap sebelum sempat diserap oleh akar tanaman. Oleh karena itu, penyiraman harus dilakukan lebih sering ketika cuaca panas.

Kamu bisa menyiram tanaman saat kemarau beberapa kali dalam seminggu, bahkan setiap hari jika perlu. Hal ini tergantung pada kondisi suhu dan kelembaban di sekitar tanaman. Lakukan penyiraman saat suhu udara lebih sejuk, seperti di pagi hari atau sore hari untuk menghindari penguapan yang terlalu cepat.

Sesuaikan Jumlah Air dengan Ukuran Tanaman

Ukuran tanaman juga mempengaruhi jumlah air yang dibutuhkan. Tanaman berukuran besar tentunya membutuhkan lebih banyak air daripada tanaman yang lebih kecil. Pastikan untuk menyiram sesuai dengan ukuran tanaman.

Tanaman gantung atau pot kecil memerlukan penyiraman dua kali sehari, sementara pot besar bisa cukup dengan sekali sehari. Pot besar yang menampung tanaman kecil cenderung menahan air lebih lama, sehingga perlu menyesuaikan jumlah air yang diberikan agar tidak berlebihan.

Siram Tanaman di Pagi atau Sore Hari

Waktu penyiraman yang tepat juga penting. Penyiraman di pagi atau sore hari adalah yang paling ideal saat musim kemarau. Hal ini karena pada waktu tersebut, cuaca masih cukup sejuk sehingga risiko penguapan air lebih rendah.

Menyiram tanaman di tengah hari saat cuaca sangat panas justru bisa merusak tanaman karena air yang cepat menguap sebelum terserap oleh akar.

Fokus Menyiram Bagian Bawah 

Salah satu teknik penyiraman yang efektif adalah menyiram di bagian bawah tanaman atau media tanam. Hal ini memastikan bahwa air mencapai akar secara langsung dan terserap dengan baik.

Menyiram bagian daun tanaman bisa menyebabkan penyakit jamur yang berkembang di kondisi lembab, sehingga sebaiknya hindari. Air yang kita siramkan langsung ke media tanam lebih efektif untuk pertumbuhan tanaman.

Gunakan Air Bersuhu Ruang

Suhu air juga perlu kita perhatikan. Air bersuhu ruang adalah pilihan terbaik untuk menyiram tanaman. Jangan menyiram tanaman dengan air yang terlalu dingin atau panas, karena dapat merusak akar dan membuat tanaman stres.

Jika menggunakan air dari keran yang sangat dingin, biarkan air tersebut diam beberapa saat di tempat terbuka.

BACA JUGA: Cara Menanam Biji Buah Apel yang Berkualitas

Lakukan Penyiraman Mendalam

Akar tanaman tidak tumbuh di dekat permukaan tanah, sehingga penting untuk memastikan bahwa air dapat mencapai kedalaman tanah. Penyiraman mendalam membantu air menembus ke akar dan menyerap lebih baik.

Teknik ini juga bisa merangsang akar tanaman untuk tumbuh lebih dalam, sehingga meningkatkan daya tahan tanaman dan kemampuan menyerap nutrisi dari dalam tanah.

 

(Kaje/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Umuh Muchtar Setuju Dengan Keputusan Patrick Kluivert
Umuh Muchtar Setuju Dengan Keputusan Patrick Kluivert 
Manajer Baru Persija Jakarta
Gantikan Bambang Pamungkas, Ini Dia Sosok Manajer Baru Persija Jakarta
TikTok Shop
TikTok Shop Bakal PHK Ribuan Karyawan di Indonesia, Efek Merger Tokopedia Mulai Terasa?
Armand Maulana
Armand Maulana Bingung Cuma Dapat Royalti Rp160 Ribu Setahun!
21-6835b5e6c43b6
Gak Cuma Keren, Honor Pad 10 Punya Fitur Rahasia yang Bikin Kerja Makin Ngebut!
Berita Lainnya

1

Kue Cubit dan Komunikasi: Rahasia Sukses Mang Joker Dalam Membangun Hubungan dengan Pelanggan

2

Lokasi Tambang Gunung Kuda Cirebon Masuk Peta Zona Kerentanan Gerakan Tanah Tinggi

3

Seleksi Ketat, Ratusan Mahasiswa Bersaing untuk Menjadi Pelaut PIS lewat Program Beasiswa

4

Longsor Gunung Kuda Cirebon, ESDM Jabar Sebut Sudah Peringatkan Berkali-kali

5

Strategi Diversifikasi Produk
Headline
Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Timor Tengah Utara
Penyebab Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Kabupaten Timor Tengah Utara
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Nick Kuipers Tanggapi Usulan Bobotoh Yang Ingin Membuatkan Patung Sebagai Bentuk Apresiasi
Longsor Gunung Kuda Cirebon
Tim SAR Gabungan Terus Upayakan Pencarian Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon
PSG
PSG Juara Liga Champions Musim 2024-2025

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.