Tips Cermat Membeli TV Bekas, Jangan Salah Pilih

Penulis: Anisa

membeli tv bekas
(Pixabay)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: TV tetap menjadi perangkat elektronik yang banyak diminati di era yang semakin berkembang ini. Meskipun smartphone bisa digunakan untuk menonton, banyak orang masih memilih TV karena kenyamanan layar yang luas.

Meski saat ini berbagai tipe dan ukuran TV tersedia, baik baru maupun bekas, penting untuk memastikan kualitasnya sebelum membeli. Dalam artikel ini, kita akan membahas tips cermat membeli TV bekas agar tidak terkecoh atau salah pilih.

1. Originalitas

Setiap TV memiliki merek dan tipe yang berbeda, sehingga mempengaruhi kualitasnya. Saat membeli TV bekas, pastikan untuk mengecek originalitasnya terlebih dahulu. Ciri-ciri TV original meliputi body yang kuat, ukuran layar yang sesuai, dan remot yang sesuai dengan mereknya. Dengan memperhatikan originalitas, kamu dapat menghindari pembelian TV KW yang mungkin mengecewakan.

2. Cek Speaker dan Layar

Mengecek kualitas speaker dan layar sangat penting untuk menikmati pengalaman menonton yang maksimal. Pastikan TV bekas yang akan kamu beli memiliki layar cerah dan jernih tanpa garis-garis mengganggu. Selain itu, uji kualitas suara dari speaker-nya, pastikan tidak ada suara-suara bising yang mengganggu.

BACA JUGA: Jangan Panik, Ini Cara Mengatasi Sinyal Smart TV Hilang

3. Kelengkapan Dus

Sebagian orang mencari TV bekas dengan perlengkapan lengkap, termasuk dus, remot, buku manual, dan bracker TV. Kelengkapan dus ini dapat memengaruhi harga. Pastikan kamu memastikan semua kelengkapan tersedia agar dapat menggunakan TV dengan lancar. TV tanpa kelengkapan dus biasanya terjual dengan harga lebih murah.

4. Beli Secara Langsung

Memilih untuk membeli TV bekas secara langsung merupakan langkah bijak. Hindari pembelian barang elektronik secara online untuk menghindari risiko penipuan dan kekeliruan kualitas. Bertatap muka dengan penjual memungkinkan untuk menguji TV langsung, termasuk menyalakan, memeriksa layar, speaker, dan komponen lainnya. Cara ini efektif untuk mengurangi risiko penipuan atau kesalahan dalam pembelian.

5. Harga Murah

Harga yang terlalu murah mungkin menandakan masalah dalam kualitas TV bekas. Barang elektronik termasuk TV, memiliki harga rata-rata pasar yang patut dipertimbangkan. Jika ditawari TV bekas dengan harga yang terlalu rendah, perlu hati-hati karena barang tersebut mungkin memiliki masalah kualitas atau bahkan palsu. Selalu cek harga rata-rata pasar untuk mendapatkan gambaran yang jelas.

 

(Kaje/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
kasus TPPO
Polri Imbau Masyarakat Tak Mudah Tergiur Kerja di Luar Negeri
limbah hewan kurban
Tips Buang Limbah Hewan Kurban yang Benar, Jangan Asal!
Pemakzulan Gibran
Jawaban Muzani saat Disinggung Surat Pemakzulan Gibran di MPR
Sonny Septian
Sapi Kurban Hadiah Raffi Ahmad Bikin Istri Sonny Septian Masuk RS
Denny Sumargo
Denny Sumargo Soroti Eksploitasi Tanah di Raja Ampat, Tandai Akun Prabowo
Berita Lainnya

1

Pengabdian Kepada Masyarakat – UNIBI TALK: Storytelling sebagai Cara Membentuk Personal Branding yang Autentik dan Konsisten Melalui Media Sosial Instagram

2

Legislator Kritik Keras Penambangan Nikel Raja Ampat Papua Barat Daya, Melanggar Regulasi!

3

Sejarah Kelam Jam Malam, dari Abad Kegelapan hingga Era Dedi Mulyadi

4

Mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP Unpas Raih Juara di Ajang Padjadjaran Public Relations Fair (PPRF) 2025

5

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs China Selain Yalla Shoot
Headline
sapi menangis saat kurban
Kenapa Sapi Menangis Saat Kurban? Cek Jawabannya
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Waspada Varian Baru Covid-19, Dinkes Kota Bandung Siagakan RS dan Laboratorium
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Presiden Prabowo Subianto Serahkan Sapi 1,2 Ton untuk Masjid Al Ukhuwah Bandung
Prabowo Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China
Bersyukur Timnas Indonesia Kalahkan China, Prabowo Berharap Bisa Berlaga di Piala Dunia

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.