Tewaskan Pesepeda, Dishub Tegaskan Larang Ojol dan Taksi yang Mangkal di Jalur Sepeda

Tewaskan Pesepeda, Dishub Tegaskan Larang Ojol dan Taksi yang Mangkal di Jalur Sepeda
Ilustrasi-Jalur Sepeda (Antara)

Bagikan

JAKARTA, TEROPONGMEDIA.ID — Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta akan bertindak tegas terhadap pengemudi ojek online (ojol) hingga taksi online atau konvensional yang mangkal di jalur sepeda.

Hal ini dilakukan usai adanya peristiwa tewasnya pesepeda yang mengalami kecelakaan di Jalan MH.Thamrin, Jakarta Pusat,Jumat (25/4/2025) lalu saat korban hendak mengikuti kegiatan fun bike.

Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan bahwa pihaknya bekerja sama dengan kepolisian untuk meningkatkan pengawasan terhadap jalur sepeda.Hal itu bertujuan agar jalur sepeda tidak lagi menjadi tempat ‘ngetem’ para ojol dan taksi.

Baca Juga:

Netizen Protes Jalur Sepeda Dipakai Lari Ganjar Pranowo

Viral! Pesepeda Tak Mau Diatur, Padahal Bukan di Jalurnya

“Kami bersama-sama dengan kepolisian terus melakukan pengawasan dan penertiban terhadap pelanggaran lalu lintas di jalur sepeda, agar tidak menjadi lahan parkir ojol atau tempat ngetem angkutan taksi,”kata Syafrin, Senin (28/4/2025).

Syafrin juga menjelaskan upaya yang dilakukan dalam lajur sepeda, yakni juga dengan melakukan sosialisasi kepada masyarakat.

“Sosialisasi secara masif terus kami lakukan sebaga strategi komunikasi publik agar jalur sepeda steril dapat dimanfaatkan dengan optimal oleh pesepeda,” jelasnya.

Sebelumnya, seorang pesepeda tewas setelah kecelakaan di Jalan MT Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (25/4/2025) lalu ketika korban hendak mengikuti kegiatan fun bike. Ketika itu, korban sedang melaju menggunakan sepedanya di lajur sepeda, tiba -tiba ada taksi online yang berhenti mendadak dan membuka pintunya.

Sebelumnya, seorang pesepeda tewas usai kecelakaan di Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (25/4/2025) lalu saat korban hendak mengikuti kegiatan fun bike. Ketika itu, korban sedang melaju menggunakan sepedanya di lajur sepeda, tiba-tiba ada taksi online yang berhenti mendadak dan membuka pintunya.

Korban menabrak taksi online tersebut dan di saat yang bersamaan, datang motor yang langsung menabrak tubuh korban. Korban seketika tewas,sedangkan pengendara motor terluka dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan. (Agus Irawan/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Ferrari 458 Spider terbakar
Susah Payah Beli Ferrari 458 Spider, Cuma Hitungan Jam Sudah Terbakar!
preman pabrik BYD subang
Masihkah Preman Ormas Gentayangan di Proyek BYD Subang? Ini Jawaban Wakil Menteri
Festival Topeng Cirebon 2025
Festival Topeng Cirebon 2025 Tampilkan 6 Maestro dalam Puncak Perayaan Budaya
Prilly Latuconsina
Prilly Latuconsina Resmi Jadi Dosen, Kembali ke Almamater LSPR!
Sekolah Rakyat Kota Cirebon
SMPN 18 Kota Cirebon Diusulkan Jadi Sekolah Rakyat, Pemkot Ungkap Alasannya
Berita Lainnya

1

Link Live Streaming Liverpool vs Tottenham Selain Yalla Shoot

2

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Link Live Streaming Nottingham Forest vs Manchester City Selain Yalla Shoot

5

Disertai Dentuman Keras, Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Kolom Abu 4 Km
Headline
PEVS 2025
Harga Tiket dan Daftar Merek Mobil-Motor Ajang PEVS 2025, Mulai Besok!
Rieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpgRieke Diah Pitaloka - Mbah Tupon jpg
Rieke Diah Pitaloka Bela Mbah Tupon, Lansia 68 Tahun Korban Sindikat Mafia Tanah
situs dampuawang indramayu
Situs Dampuawang Indramayu akan Diteliti Mendalam, Kemendikbud: Potensinya Sangat Besar!
Dugaan Kuat Adanya Praktik Pungli Retribusi Sampah di Pasar Gedebage
Dugaan Kuat Adanya Praktik Pungli Retribusi Sampah di Pasar Gedebage

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.