JAKARTA,TM.ID: Polisi mendalami kasus tawuran yang melibatkan antar warga di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, yang terjadi Sabtu (21/10/2023).
Kapolsek Tebet, Kompol Jamalinus Nababan mengatakan, tawuran diduga dipicu akibat saling melempar petasan dan kembang api.
“Ada pancingan tuh dari RW 5, enggak tahu tuh mereka perang-perangan, awalnya nembak petasan. Kayaknya mereka nembak-nembakan,” ungkap Jamalinus melansir PMJ News, Minggu (22/10/2023).
BACA JUGA: Tawuran di Jaksel Jadi Tontonan, Warga Malah Asyik Merekam Video
Menurutnya, lemparan petasan berawal dari arah stasiun bandara menuju arah bawah. Namun, ia belum mengetahui peristiwa keonanran itu yang menjadi viral.
“Enggak tahu, kan dulu deklarasi damai, terus sekarang mereka berulah lagi. Nah kita enggak tau nih kenapa,” ujarnya.
Untuk pendalaman, kata Jumalinus, polisi akan memeriksa CCTV di sekitaran lokasi kejadian. Dengan bukti rekaman CCTV, diharapkan bisa mengidentifikasi para pelaku.
“Besok kita cek betul CCTV. Mudah-mudahan itu bisa sangat membantu. Kalau itu mungkin bisa sangat membantu, mungkin kita bisa profiling juga siapa orang-orangnya,” pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, beredar video aksi tawuran antar empat kelompok di Jalan Sultan Agung menuju menuju Jalan Dr Saharjo, Jakarta Selatan, Kamis (19/10/2023). Konflik tersebut viral di media sosial.
Melihat dari unggahan video Instagram @fakta.jakarta, kelompok warga yang terlibat dalam tawuran itu tampak saling melemparkan batu.
Tidak jarang, sejumlah pelaku tawuran memegang senjata tajam yang terlihat adalah parang hingga celurit.
Situasi dalam video itu, terjadi di tengah jalan yang biasanya dilalui oleh pengendara. Terlihat warga lain memvideokan aksi tawuran itu.
(Saepul/Budis)