BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID – Meski menyandang status tak terkalahkan di UFC dan mengantongi rekor sembilan kemenangan beruntun, Movsar Evloev masih merasa dirinya belum mendapatkan panggung yang layak untuk menunjukkan kualitas sesungguhnya.
Petarung kelas bulu asal Rusia itu menegaskan tekadnya: menantang sang juara Alexander Volkanovski dan membungkam semua keraguan dengan kemampuan menyeluruh yang ia miliki.
“Saya lebih kuat, lebih baik dalam gulat, dan bisa mengontrol Volkanovski selama lima ronde. Bahkan menyelesaikan pertarungan di ground,” ujar Evloev dalam wawancara bersama MMA Fighting, dikutip Rabu (23/4/2025).
Namun, meski rekornya bersih, jalan Evloev menuju sabuk juara masih jauh dari pasti. Setelah Volkanovski merebut kembali sabuk kelas bulu di UFC 314 lewat duel keras melawan Diego Lopes, peta penantang di divisi ini kembali dinamis.
Terlebih, Volkanovski memegang reputasi sebagai salah satu petarung paling dominan dalam sejarah UFC kelas bulu.
Evloev, yang mengalahkan nama-nama besar seperti mantan juara bantam Aljamain Sterling dan penantang top Arnold Allen, merasa bahwa prestasinya belum cukup untuk menarik perhatian para penentu pertarungan.
BACA JUGA:
UFC 314: Pertarungan Geoff Neal vs Carlos Prates Dibatalkan
Kurangnya kemenangan KO atau penyelesaian sejak debutnya di UFC 2019 menjadi salah satu alasan ia belum mendapat kesempatan emas itu.
Namun Evloev tak kehilangan arah. Ia mengungkap bahwa dalam beberapa pertarungan, lawan justru memilih membawa laga ke bawah, menguji kemampuan grapplingnya, alih-alih membuka ruang untuk adu striking yang sebenarnya menjadi kekuatan tersembunyinya.
“Saya bisa striking, dan saya ingin menunjukkan itu. Tapi jika lawan memilih bermain jiu-jitsu, saya harus ikut. Tapi beri saya laga perebutan gelar, saya janji tak akan mencoba menjatuhkan siapapun,” tegasnya.
Dengan gaya bertarung yang semakin matang dan strategi yang jelas, Evloev hanya menunggu satu hal, yaitu pengakuan.
Ia percaya bahwa jika diberi kesempatan menghadapi Volkanovski, ia bisa menjadi orang kedua yang mengalahkan sang juara.
“Saya akan paksa dia bertarung dengan saya di tempat yang saya kuasai, dan ia akan kelelahan,” katanya yakin.
(Budis)