Standar Kecantikan Suku Massai di Wilayah Kenya dan Tanzania

Standar Kecantikan Suku Massai
Standar Kecantikan Suku Massai (pinterest)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Standar Kecantikan Suku Massai adalah salah satu kelompok etnis yang mendiami wilayah Kenya dan Tanzania. Mereka memiliki budaya yang kaya dan tradisi yang unik, termasuk standar kecantikan yang berbeda dari norma-norma kecantikan yang dikenal di banyak bagian dunia.

Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi standar kecantikan yang berlaku di kalangan suku Massai.

Kepatuhan pada Tradisi

Bagi suku Massai, kecantikan terkait erat dengan tradisi dan budaya mereka yang kaya. Wanita Massai sering kali mengikuti standar kecantikan yang telah ada selama berabad-abad, yang mencerminkan identitas dan peran mereka dalam masyarakat.

Perhiasan dan Pakaian Tradisional

Salah satu aspek penting dari standar kecantikan Massai adalah perhiasan dan pakaian tradisional. Wanita Massai sering mengenakan perhiasan yang terbuat dari manik-manik berwarna-warni yang disusun dalam desain-desain yang rumit. Perhiasan ini mencakup kalung, gelang, dan anting-anting.

Pakaian tradisional Massai juga merupakan bagian integral dari identitas mereka. Wanita biasanya mengenakan kain “shuka,” sebagai selimut atau gaun. Shuka sering kali memiliki pola yang menarik dan warna-warna cerah.

Tindik Hidung dan Telinga

Tindik hidung dan telinga adalah praktik umum di kalangan wanita Massai. Mereka mengenakan cincin logam pada hidung dan telinga mereka sebagai bentuk perhiasan. Praktik ini juga dapat menunjukkan status sosial atau tahap tertentu dalam kehidupan seorang wanita Massai.

BACA JUGA : Wanita Kulit Hitam Selalu Cantik : Beginilah Standar Kecantikan Suku Zulu di Afrika Selatan

Gigi yang Dipahat

Salah satu praktik kecantikan yang unik di kalangan suku Massai adalah pemahatan gigi. Beberapa wanita Massai mengukir gigi depan mereka menjadi bentuk tumpul atau menyerupai gigi hiu. Ini sebagai tanda kecantikan dan keberanian. Namun, praktik ini telah mulai menurun karena dampak kesehatan yang mungkin terkait dengannya.

Kulit yang Bersih 

Meskipun perhiasan dan pakaian tradisional berperan penting dalam standar kecantikan Massai, kulit yang bersih dan teguh juga salah satu syarat kecantikan. Wanita Massai sering menggunakan bahan-bahan alami seperti tanaman dan minyak untuk merawat kulit mereka.

Rambut yang Panjang

Rambut panjang juga sebagai tanda kecantikan di kalangan suku Massai. Wanita Massai sering memiliki rambut panjang yang mereka jaga dengan cermat. Rambut ini sering kali memiliki hiasan seperti manik-manik atau jalinan rambut yang rumit.

 

(hafidah/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
prabowo hapus utang umkm
Prabowo Bakal Hapus Utang UMKM, OJK: Sangat Mungkin Direalisasikan
KONI Jabar Beri Penghargaan Untuk STKIP Pasundan
KONI Jabar Beri Penghargaan Untuk STKIP Pasundan Usai Menyubang 43 Emas di PON Aceh - Sumatera Utara
Pemkot Bandung Ajak Masyarakat Hingga Pondok Pesantren untuk Memilah Sampah
Pemkot Bandung Ajak Masyarakat Hingga Pondok Pesantren untuk Memilah Sampah
Cek Fakta
Cek Fakta : Pesan Berantai Minta Matikan Ponsel Demi Hindari Radiasi Kosmik
PT Angkasa Pura II pastikan Operasional bandara Berjalan Normal
WNA Pemilik ITAP dan ITAS Bisa Autogate di Bandara
Berita Lainnya

1

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

2

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Pemkot Bandung Tekankan Pentingnya Pengelolaan Sampah dengan Skema Tata Kelola Pengolahan Sampah Terstruktur

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BPOM Desak Penjualan Jajanan Impor Latiao Online Disetop
Ditemukan Bakteri, BPOM Desak Penjualan Jajanan Impor Latiao Disetop!