BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak mengaku kecewa atas kekalahan yang didapat timnya pada pertandingan kontra Zhejiang FC dalam lanjutan pertandingan Grup F AFC Champions League (ACL) 2 2024/2025. Bojan Hodak menilai kekalahan ini disebabkan buruknya penampilan para pemain bertahan.
Kata Bojan Hodak, penampilan para pemain bertahan memang terlihat berantakan karena terlalu banyak kesalahan yang muncul di sepanjang pertandingan. Padahal sebenarnya, performa para pemain bertahan Persib terlihat terus berprogres dalam beberapa sesi latihan terakhir, dan ia cukup percaya diri untuk menurunkannya.
Berbeda dengan para pemain depan yang tampil sangat baik di laga ini. Pelatih berkebangsaan Kroasia itu merasa para penyerangnya mampu menjawab banyak ujian di ajang ACL 2 ini dengan terus mencetak gol dalam jumlah besar.
“Hasilnya buruk, saya rasa secara penyerangan kami tampil cukup baik, kami punya banyak peluang dan bisa mencetak tiga gol. Jadi saya rasa untuk hal ini tidak perlu jadi pembahasan. Tapi secara pertahanan ini sangat buruk,” buka Bojan kepada awak media.
Kesalalahan yang paling terasa ialah saat para pemain bertahannya terlalu banyak melakukan kesalahan individual. Bahkan hampir dari semua gol yang dicetak Zhejiang FC berawal dari kesalahan para pemainnya, baik saat mengantisipasi serangan atau membaca datangnya arah bola.
Ia pun menerangkan kesalahan itu pun menjadi bukti bahwa adanya perbedaan kualitas permainan timnya saat tampil di kompetisi mancanegara. Pelatih berusia 53 tahun itu pun melihat jajaran pemain bertahan Persib perlu berbenah agar bisa tampil baik pada pertandingan-pertandingan berikutnya.
“Kembali ada kesalahan individual yang dilakukan. Ketika bermain di level ini, ketika ada kesalahan individual maka tim lawan akan menghukumnya. Jadi ini perbedaan Liga 1 dengan ACL,” tambah Bojan.
BACA JUGA: Langkah Persib Bandung di ACL 2 Terhenti Usai Kalah Atas Zhejiang FC
Disinggung soal penampilan Rachmat Irianto yang menggantikan peran Henhen Herdiana, Bojan menilai semuanya berjalan baik. Bahkan tidak ada celah sedikitpun yang lahir dari sisi kanan permainannya, hingga Zhejiang FC harus menunggu kesalahan yang dilakukan Persib untuk mencetak gol.
“Gol kedua itu dari umpan panjang dan Nick salah menebak arah bola, pemain lawan mengambil bola dan langsung menuju gawang. Jadi bukan kesalahan dari bek kanan.” tutupnya.
(RF/Usk)