BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) kembali mencatatkan prestasi membanggakan di kancah nasional. Kali ini, tim Beaute Rebelle Unair berhasil meraih posisi runner-up dalam ajang bergengsi L’Oréal Brandstorm Indonesia 2025 yang berlangsung pada Rabu (16/4/2025).
Tim Beaute Rebelle Unair tersebut beranggotakan Muhammad Adnan Bayu F dari Fakultas Teknologi Maju dan Multidisiplin (FTMM), serta Alya Hamidah dan Catherine Harijanto dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB),
Kompetisi ini dikenal sebagai salah satu ajang bisnis paling prestisius di tanah air, dengan fokus tahun ini pada inovasi produk dalam bidang perawatan pria.
“Tahun ini kami ditantang untuk menciptakan teknologi dan produk inovatif untuk men’s grooming. Kompetisi dimulai sejak Desember 2024 dan puncaknya digelar pada April 2025,” ujar Adnan.
Inovasi SOINIX: Skincare Pintar untuk Pria
Dalam ajang tersebut, tim Beaute Rebelle memperkenalkan SOINIX, sebuah inovasi berbasis teknologi yang dirancang untuk menyederhanakan rutinitas perawatan kulit pria. Inovasi ini menggabungkan kecanggihan teknologi kecantikan, kecerdasan buatan, dan formula skincare khusus pria.
“Kami berupaya mempermudah pria dalam menggunakan skincare melalui integrasi teknologi AI yang cerdas. Proses pengembangannya melibatkan riset lintas disiplin dan pemahaman mendalam di berbagai bidang,” terang Adnan.
Kolaborasi antar fakultas menjadi kekuatan sekaligus tantangan tersendiri bagi tim. Perjalanan mereka sejak awal seleksi hingga tahap final penuh dengan dinamika dan kerja keras, termasuk melakukan riset pasar, wawancara dengan ahli dermatologi, menyusun proposal bisnis, hingga membangun prototipe SOINIX.
“Prosesnya sangat menantang. Mulai dari mengidentifikasi masalah utama dalam dunia men’s grooming, melakukan validasi ide dengan pakar, hingga menyempurnakan pitch deck dan latihan presentasi. Merakit prototipe juga menjadi salah satu tahapan yang paling menguras energi,” kenang Adnan.
Baca Juga:
Dosen Unair Soroti Perencanaan Pendirian Sekolah Rakyat dan Sekolah Garuda
Dua Siswi SMP Santo Yusuf Bandung Ciptakan Inovasi Jemuran Otomatis dan Tong Sampah Sensor
Capaian ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi ketiga mahasiswa UNAIR tersebut. Mereka mengaku tak menyangka bisa mencapai posisi runner-up, mengingat ketatnya persaingan dari berbagai universitas ternama di Indonesia.
“Kami tidak menyangka bisa sampai sejauh ini. Namun, kami berharap pencapaian ini dapat menginspirasi teman-teman di UNAIR untuk tidak takut mencoba dan terus berinovasi,” pungkas Adnan.
(Virdiya/Aak)