JAKARTA,TM.ID: Algoritma YouTube, meskipun bertujuan untuk menjaga ketertarikan pengguna, terkadang dapat memunculkan rekomendasi video yang tidak diinginkan. Ini bisa membuat pengguna terjebak menonton video yang mungkin tidak bermanfaat atau berisi informasi palsu.
Namun, Google telah menghadirkan pembaruan yang memungkinkan pengguna untuk mengendalikan rekomendasi video di beranda mereka dengan lebih baik.
Inilah cara untuk mematikan riwayat tontonan di YouTube dan menghentikan rekomendasi video:
- Buka halaman “Aktivitas Google Saya”. Halaman ini memungkinkan mengontrol jenis informasi yang disimpan oleh Google, termasuk riwayat tontonan.
- Klik “Riwayat YouTube” anda.
- Anda akan ditanya apakah ingin menjeda riwayat. Klik tombol “Jeda”.
Dengan melakukan ini, anda dapat membuka beranda YouTube tanpa melihat rekomendasi video yang mungkin tidak diinginkan. Namun, perlu dicatat bahwa YouTube akan mengirimkan notifikasi untuk mengaktifkan kembali fitur riwayat tontonan.
BACA JUGA: YouTube Luncuran Fitur Terbaru, Bikin Girang Penikmat Music
Selain itu, anda juga memiliki opsi untuk menghapus seluruh riwayat video yang telah ditonton di YouTube. Namun, tindakan ini bersifat opsional.
Di sisi lain, jika anda sering mencari lagu di YouTube tetapi tidak ingat liriknya, YouTube sedang menguji fitur pencarian berdasarkan suara. Anda dapat mencari lagu dengan hanya bersenandung atau merekam beberapa nada melodi dari lagu tersebut. Setelah lagu diidentifikasi, anda akan diarahkan ke konten musik resmi yang sesuai di aplikasi YouTube.
Ini adalah upaya dari YouTube untuk membuat pencarian lagu menjadi lebih intuitif dan mudah bagi pengguna. Fitur ini sedang diuji oleh sebagian kecil pengguna di seluruh dunia yang menggunakan perangkat Android.
Kesimpulannya, Google terus mengembangkan fitur-fitur yang memungkinkan pengguna untuk memiliki lebih banyak kendali atas pengalaman mereka di platform seperti YouTube, termasuk pengendalian terhadap rekomendasi video dan fitur pencarian berdasarkan suara untuk lagu.
(Budis)