Shin Tae-yong Dikeluarkan dari Lapangan, Ini Kontroversial Wasit Francois Letexier

Penulis: hafidah

Wasit Francois Letexier
(Instagram /@francoisletexier)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TEROPONGMEDIA.ID — Wasit Francois Letexier menjadi sorotan setelah membuat sejumlah keputusan kontroversial dalam laga playoff Olimpiade Paris 2024 antara Timnas Indonesia U-23 dan Guinea U-23.

Keputusan-keputusan tersebut mendapat penilaian merugikan Timnas Indonesia dan memicu reaksi negatif dari publik.
Berikut adalah informasi mengenai keputusan Letexier menurut beberapa sumber.

Pada menit ke-27 pertandingan, Letexier memberikan hukuman penalti kepada Guinea U-23 setelah Kapten Timnas Indonesia, Witan Sulaeman, menilai menjatuhkan salah satu pemain Guinea di kotak terlarang.

Namun, dalam siaran ulang, terlihat bahwa insiden tersebut terjadi di luar kotak penalti. Penalti tersebut memanfaatkan dengan baik oleh Ilaix Moriba yang berhasil mencetak gol.

Keputusan kontroversial selanjutnya terjadi pada menit ke-74. Ketika Letexier memberikan penalti kedua untuk Guinea setelah Alfeandra Dewangga mendapat penilaian melanggar pemain Guinea, Algassime Bah.

Meskipun tekel Dewangga tampak mengarah ke bola, Letexier tetap memberikan penalti. Meskipun tim Guinea gagal menambah skor karena bola membentur tiang gawang. Keputusan ini memicu protes keras dari pelatih Timnas Guinea, Shin Tae-yong.

Shin Tae-yong mendapat kartu kuning dan kemudian kartu merah, sehingga terusir dari lapangan oleh Letexier.

Francois Letexier, yang lahir di Bedee, Prancis pada (24/4/1989), telah menjadi wasit dalam 307 pertandingan resmi. Selama karirnya, ia telah mengeluarkan 49 kartu merah dan 1.152 kartu kuning.

BACA JUGA : Kalah 0-1 dari Guinea, Indonesia harus Menunda Mimpi ke Olimpiade

Letexier juga pernah menuai kontroversi dalam pertandingan Saint-Etienne melawan Le Havre pada Oktober 2022. Di mana ia memberikan empat kartu merah untuk tim tuan rumah.

Ia juga pernah memberikan keputusan penalti kontroversial dalam pertandingan antara Nice dan Nantes, yang memicu ancaman pembunuhan dari penggemar klub Nantes.

Keputusan kontroversial Letexier dalam laga Timnas Indonesia U-23 vs Guinea U-23 telah memicu reaksi negatif dari publik, yang merasa bahwa merugikan Timnas Indonesia.

 

(Hafidah Rismayanti/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
penyakit jokowi
Penyakit Kulit Jokowi, Ajudan Ungkap Progres
Pangeran
CEK FAKTA: Pangeran Arab Terbangun Setelah 20 Tahun Koma
Gempa bumi bogor
Gempa Bumi M 2,4 Guncang Bogor
penyelundupan sabu
Bea Cukai Makassar dan BNNP Sulsel Gagalkan Penyelundupan 2 Kg Sabu dalam Pembalut Wanita
christin novalia simanjuntak
Christin Bersama Dapil IX Bekasi Hadiri Kegiatan Penyebarluasan Perda
Berita Lainnya

1

Laba Bersih Naik 129 Persen, Arkadia Digital Media Genjot Beragam Sumber Revenue Baru

2

Kemenaker Minta Pekerja Bersabar, BSU Rp 600.000 Segera Cair?

3

Ida Fauziyah: PKB Lahir dari Rahimnya NU

4

Mengenal Lebih Dekat Kecanggihan Persenjataan Iran dan Israel dalam Duel Udara

5

Karena Hal Ini, Beckham Putra Dapat Libur Lebih Lama Dibanding Pemain Persib Lainnya
Headline
Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir
Bandung Siapkan Angkot Modern Ber-AC, Supir Digaji Pemkot, Era "Ngetem" Segera Berakhir
Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Link Live Streaming AVC Nations Cup 2025 Putra Indonesia Vs Australia Selain Yalla Shoot
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
Gunung Ili Lewotolok Erupsi, Masyarakat Dilarang Melakukan Aktivitas Radius 2 Km
marc_marquez-SvUt_large
Dominasi Ducati di Mugello, Marc Marquez Kian Tak Terbendung

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.