Shandy Handika: Jaksa Ganteng Viral Penuntut Umum Kasus Kopi Sianida

Jaksa Ganteng Viral
Jaksa ganteng viral Shandy Handika (instagram @shandy.handika)

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Kasus kopi sianida yang terjadi pada tahun 2016 telah mendapatkan sorotan kembali berkat dirilisnya film dokumenter “Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso” oleh Netflix. Dalam konteks ini, peran seorang Jaksa Penuntut Umum (JPU) menjadi sangat penting. Salah satu figur yang menjadi sorotan dalam kasus ini adalah Shandy Handika. Artikel ini akan membahas secara komprehensif tentang jaksa ganteng viral Shandy Handika, perannya dalam kasus kopi sianida, serta kehidupan pribadinya.

Shandy Handika dan Kasus Kopi Sianida

Shandy Handika adalah seorang Jaksa Penuntut Umum (JPU) yang menangani kasus kopi sianida yang menewaskan Wayan Mirna Salihin. Kasus ini menjadi perbincangan publik yang mendalam dan kontroversial. Jessica Wongso, yang terdakwa sebagai pelaku dalam kasus ini, akhirnya mendapatkan hukuman 20 tahun penjara.

Pada awalnya, Shandy Handika terkenal dengan julukan “Jaksa Ganteng” hal ini viral  karena penampilannya yang menarik. Namun, seiring berjalannya waktu, ia menerima beragam komentar miring dari netizen terutama dalam konteks penanganan kasus ini. Shandy Handika juga pernah dinilai tidak sopan dalam berhadapan dengan Ahli Forensik dr. Djaja Surya Atmadja di ruang persidangan tahun 2016.

Peran Shandy Handika dalam Hukum

Shandy Handika adalah seorang profesional di bidang hukum. Selain menangani kasus kopi sianida, ia juga terlibat dalam penanganan kasus lain, termasuk kasus Ferdy Sambo. Saat ini, Shandy Handika menjabat sebagai Kepala Seksi Tindak Pidana Orang dan Harta Benda di Unit Kerja Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta.

Kekayaan dan Kehidupan Pribadi

Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), per Desember 2022, Shandy Handika memiliki total kekayaan mencapai Rp7,6 miliar. Kehidupan pribadinya juga menarik untuk diulas. Shandy Handika menikah dengan Riri Ananingdyah Wibisono pada tahun 2016, saat persidangan Jessica Wongso berlangsung.

Riri Ananingdyah Wibisono merupakan seorang alumnus Universitas Indonesia dan memiliki prestasi dalam berbagai kontes kecantikan, termasuk Nong Kota Tangerang 2010 hingga Puteri Indonesia Banten 2015. Ia juga pernah ditunjuk sebagai Puteri Indonesia Favorit Kepulauan Jawa 2015.

BACA JUGA : Ayah Mirna Ngaku Kasih Napas Buatan Bikin dr. Djaja Penasaran

Biodata Shandy Handika

Nama: Shandy Handika

Pasangan: Riri Ananingdyah Wibisono (istri)

Profesi: Jaksa

Jabatan: Kepala Seksi Tindak Pidana Orang dan Harta Benda Unit Kerja Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta

 

 

(Hafidah/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
prabowo hapus utang umkm
Prabowo Bakal Hapus Utang UMKM, OJK: Sangat Mungkin Direalisasikan
KONI Jabar Beri Penghargaan Untuk STKIP Pasundan
KONI Jabar Beri Penghargaan Untuk STKIP Pasundan Usai Menyubang 43 Emas di PON Aceh - Sumatera Utara
Pemkot Bandung Ajak Masyarakat Hingga Pondok Pesantren untuk Memilah Sampah
Pemkot Bandung Ajak Masyarakat Hingga Pondok Pesantren untuk Memilah Sampah
Cek Fakta
Cek Fakta : Pesan Berantai Minta Matikan Ponsel Demi Hindari Radiasi Kosmik
PT Angkasa Pura II pastikan Operasional bandara Berjalan Normal
WNA Pemilik ITAP dan ITAS Bisa Autogate di Bandara
Berita Lainnya

1

Sampah Makanan Bergizi Gratis akan Diolah jadi Pupuk

2

Cek Fakta : Kloning Babi dan Sapi di China?

3

Bikin Macet, Paku Bumi Jatuh di Jalan Buah Batu - Soekarno Hatta Bandung

4

Pemkot Bandung Tekankan Pentingnya Pengelolaan Sampah dengan Skema Tata Kelola Pengolahan Sampah Terstruktur

5

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!
Headline
Jorge Martin Kuasai Sirkuit Phillip Island
Jadi yang Tercepat di Sirkuit Sepang, Jorge Martin OTW Juara MotoGP 2024
timnas Indonesia
27 Pemain Timnas Indonesia Dipanggil Jelang Laga Versus Jepang dan Arab Saudi, 2 Pemain Absen
Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BMKG Sebut Siklon Tropis Penyebab Suhu Panas Meningkat
BPOM Desak Penjualan Jajanan Impor Latiao Online Disetop
Ditemukan Bakteri, BPOM Desak Penjualan Jajanan Impor Latiao Disetop!