Sepakbola Indonesia Mirip Dengan Curacao, Gervane Kastaneer: Lebih Fisikal

Penulis: raffy

Gervane Kastaneer Berada di Eropa Untuk Jalani Pemulihan, Persib Mulai Lirik Opsi Rotasi
Gervane Kastaneer. (RF/TM)

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Penyerang Persib Bandung, Gervane Kastaneer mulai menikmati proses adaptasi dengan sepakbola Indonesia. Gervane Kastaneer menilai kultur sepakbola Indonesia sangat berbeda jauh, jika dibandingkan dengan Eropa.

Hanya saja Gervane Kastaneer tidak bisa menjelaskan secara rinci terkait perbedaan tersebut. Terlebih ia baru melewati dua pertandingan bersama Persib dan itu dirasa belum cukup untuk menilai sepakbola Indonesia secara menyeluruh

Menurut pandangannya dalam dua laga ini, sepakbola Indonesia terlalu fisikal. Ini tentu berbeda dengan di Eropa yang cenderung mengandalkan taktik. Justru sepakbola Indonesia hampir mirip dengan Curacao yang menonjolkan sisi fisikal.

“Perbedaan Eropa dan Indonesia, saya rasa Indonesia lebih seperti Curacao dan Amerika Selatan, karena lebih fisikal. Sangat berbeda, tapi saya tidak bisa membandingkannya karena keduanya ada di level yang bagus,” ujar pemain yang akrab disapa Kasta itu.

Selain itu, perbedaan tradisi dan budaya sepakbola Indonesia juga sangat berbeda dengan di Eropa. Dua poin itu, juga menjadikan atmosfer pertandingan semakin hidup dan ini merupakan modal berharga untuk sepakbola Indonesia di masa depan.

‘Tapi ini sangat berbeda, ada perbedaan dari budaya, perbedaan dari pemain juga. Jadi saya tidak bisa membandingkannya, tapi keduanya ada di level bagus,” terang Kasta kepada awak media.

Ia juga menambahkan, reputasi sepakbola Indonesia di mata dunia mulai meningkat pesat usai tampil apik di level internasional. Ia pun sudah mengetahui hal itu tak lepas dari langkah Indonesia yang menaturalisasi para pemain keturunan.

“Ya berkembang dan ini bagus. Kini orang-orang jadi lebih tahu Indonesia karena tim nasionalnya sudah melakukan hal yang baik di level internasional dan ini bagus,” ujar pemain Timnas Curacao itu.

BACA JUGA: Piala Asia U17 2025, 2 Gelandang dan Kiper Persib Dipanggil PSSI

Pemain kelahiran Rotterdam, Belanda itu pun mendukung Indonesia untuk terus mendatangkan pemain-pemain keturunan dan pemain asing. Sebab dengan semakin banyaknya pemain asing yang masuk, maka reputasi sepakbola Indonesia semakin pesat dan itu berdampak terhadap kualitas permainannya.

“Jika banyak pemain datang ke Indonesia, tentunya ini akan terus berkembang dan level dari Indonesia akan lebih baik, bagi orang-orangnya dan juga bagi kami sebagai pemain asing.” tutup Kasta.

 

 

(RF/Usk)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Mobil damkar
2 Mobil Damkar Dikerahkan untuk Tangani Kebakaran di Gang Guntur Cianjur
Pengancaman dan kekerasan
Pelaku Pengancaman Terkait Pengelolaan Lahan Parkir di Bekasi Dibekuk Polisi
Ganja
Peredaran Ganja 6 Kg di Jaktim Berhasil Digagalkan
Ojol Bandung
Viral! Ojol Bandung Tambal Jalan Pakai Uang Sendiri "Nggak Nunggu Janji"
Akhmad Marjuki
Disambut Bang Maja, Doa Haru Sertai Akhmad Marjuki dari Seniman Betawi untuk Golkar Bekasi!
Berita Lainnya

1

Ini Syarat dan Cara Daftarkan Anak ke Barak Militer

2

Fakultas Komunikasi dan Ilmu Sosial Telkom University Dorong Digitalisasi Promosi Wisata Desa Sugihmukti Lewat Produksi Video Profil

3

Daftar Pajak Isuzu Panther, Semua Tipe Lengkap!

4

Daftar Pajak Kijang Diesel, Semua Tipe Lengkap!

5

Link Live Streaming AC Milan vs Bologna Final Coppa Italia 2024/25 Selain Yalla Shoot
Headline
anggota dprd lampung utara
Usai Viral Sawer DJ, Anggota DPRD Lampung: Bukan Melanggar Norma!
Gunung Cikuray Garut - Pendaki Hilang - Foto Kuttab Digital
Pendaki Asal Karawang Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Lakukan Operasi Pencarian
ijazah jokowi
Polemik Ijazah Jokowi, Rektor dan Dekan UGM Digugat Rp69 Triliun!
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya
Harga Tiket Timnas Indonesia Vs China, Cek Cara Belinya

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.