SUKABUMI, SUAR MAHASISWA AWARDS — Kebun yang tadinya amat rimbun, tempat dimana tidak ada nya akses jalan masuk ke dalam perkampungan, menjadikan harapan dan cita-cita para masyarakat setempat ingin memiliki akses jalan menuju kampung yang berada di Sukabumi.
Akses jalan yang dibuat bukan hanya sekedar jalan biasa , melainkan menjadikan akses tersebut mempermudah masyarakat setempat ataupun warga yang berkunjung kedaerah yang mereka sebut sebagai ” kampung baru ” masuknya kendaraan roda dua maupun roda empat sekalipun.
Yang menariknya disini masyarakat ” kampung baru ” ini selalu ada gebrakan-gebrakan baru , bukan soal tidak mau mengikuti keinginan para pemerintah setempat. Namun, kurang responsif nya pemerintah setempat menghadapi keinginan masyarakat ” kampung baru ” ini .
Pemerintah setempat selalu memberikan harapan,harapan dan harapan tanpa adanya pergerakan. Itu, yang membuat geram masyarakat ” kampung baru ” untuk menginisiasi menggunakan anggaran Swadaya Masyakat.
Dengan semangat dan kekompakan masyarakat ” kampung baru ” terbukalah akses jalan yang menghubungkan antar dua wilayah tanpa ada sedikit pun gelontoran dana dari pemerintahan setempat.
Peran Pemerintah dalam Menghadapi Harapan Masyarakat
Pembangunan akses jalan adalah kunci utama dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Karena pada dasarnya sukses sebuah instansi pemerintahan adalah sejahtera nya masyarakat yang ada dibawah naungannya.
Setelah ada gebrakan yang dilakukan oleh masyarakat ” kampung baru ” ada respon positif dari pemerintah setempat dan dalam waktu dekat akan diberlakukannya pengaspalan.
Harapan dan aspirasi bukan sekedar omongan, namun itu suatu gebrakan nyata. Bagaimana negara menjalankan tanggung jawabnya kepada rakyat. Karena, mau itu wilayah yang mudah akses apalagi wilayah terpencil harus nya menjadi fokus utama agar seluruh masyarakat mendapat akses fasilitas publik yang sama rata.
(Lukman Nulhakim, STISIP Widyapuri Mandiri Sukabumi)