Sejarah Penting Peringatan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober

Penulis: Anisa

hari Sumpah Pemuda
(Hipwee)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG,TM.ID: Pada tanggal 28 Oktober 1928, Indonesia menyaksikan peristiwa bersejarah yang membawa dampak mendalam dalam perjuangan menuju kemerdekaan yaitu hari Sumpah Pemuda. Peristiwa ini berakar pada Kongres Pemuda II yang terselenggara di Jakarta pada 27-28 Oktober 1928.

Kongres ini menjadi tonggak penting yang menandai semangat dan tekad para pemuda Indonesia untuk bersatu dalam perjuangan kemerdekaan dari penjajahan Belanda.

Rapat Pertama

Rapat pertama diadakan di Gedung Katholieke Jongenlingen Bond, menjadi panggung bagi pemikiran Mohammad Yamin. Beliau menggarisbawahi pentingnya persatuan bangsa Indonesia, menyoroti persamaan kultur, bahasa, dan hukum adat sebagai landasan yang kokoh.

Rapat Kedua

Pada rapat kedua di Gedung Oost-Java Bioscoop, diskusi fokus pada pengenyaman pendidikan bagi rakyat Indonesia. Pemuda-pemuda berkomitmen untuk membentuk karakter cinta Tanah Air dalam pendidikan anak-anak. Tantangan muncul ketika mereka berusaha menyelaraskan pendidikan yang mencakup pembelajaran Indonesia Merdeka tanpa paksaan, dengan proporsi yang seimbang.

BACA JUGA: Mengenal 14 Tokoh Penting Kemerdekaan Indonesia

Rapat Ketiga

Puncak kongres terjadi pada rapat ketiga di gedung Indonesische Clubgebouw Kramat. Di sini, tercetus ide untuk mengucapkan Sumpah Pemuda, menjadi komitmen kuat untuk bersatu dan memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Pemuda-pemuda, dipimpin oleh Soekarno dan Mohammad Hatta, bersatu di Jakarta dan mengucapkan sumpah yang mengikat seluruh Nusantara.

Dampak 

Hari Sumpah Pemuda bukan hanya sebatas ucapan, namun menjadi dasar pembentukan Bahasa Indonesia sebagai bahasa nasional. Bahasa ini, dari Sabang sampai Merauke, mempersatukan bangsa Indonesia. Momen bersejarah ini menciptakan landasan kuat bagi perjuangan kemerdekaan, dengan semangat patriotisme dan persatuan yang masih terasa hingga hari ini.

Sumpah Pemuda tidak hanya mencatatkan peristiwa, tetapi juga memunculkan tokoh-tokoh penting seperti Soekarno, Mohammad Hatta, dan Sutomo. Peran mereka dalam merajut persatuan dan merdeka tidak bisa diabaikan. Hari Sumpah Pemuda tidak hanya meninggalkan warisan sejarah, tetapi juga menciptakan dasar bagi pembentukan identitas nasional.

 

(Kaje/Usamah)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
Perbaikan Jalan pantura - Instagram Bupati Karawang Aep Syaepuloh jpg
Jalan Pantura Rusak Parah, Pemkab Karawang Nekat Lakukan Ini
pulau Aceh
Pemprov Klarifikasi soal Kabar Mualem, 'Walk Out' saat Bahas Polemik Laut Aceh
kebakaran cianjur
Kompor Mainan Picu Kebakaran di Cianjur, 4 Rumah dan Masjid Hangus
Meta-Scale-AI
Meta Tarik Scale AI ke Proyek Superintelligence Bernilai Rp230 Triliun
Korban pesawat Air India
Korban Selamat dari Tragedi Pesawat Air India, Bangkit di Tengah Mayat-mayat!
Berita Lainnya

1

Peringati Hari Lingkungan Hidup, PLN Dorong Kesadaran Kolektif Masyarakat dengan Gelar Aksi Bersih dan Salurkan Drop Box

2

Anak Main Masak-masakan, 3 Rumah dan 1 Masjid Terbakar di Cianjur

3

Program CSR PT Satria Piranti Perkasa Berikan Dukungan untuk Panti Asuhan di Karawang

4

Ketika Warna Memiliki Rasa dan Suara Memiliki Rupa: Eksplorasi Kognitif Persepsi Sinestesia

5

Minim Penerangan dan Picu Kriminalitas, Legislator Dorong Penambahan Lampu dan CCTV di Arcamanik
Headline
Pergerakan Tanah Purwakarta
Pergerakan Tanah Purwakarta Ancam Tol Cipularang
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
Terancam Gagal Panen, Sawah Petani di Cianjur Diserang Wereng
anak terlantar di pasar kebayoran lama-1
Bocah Ditelantarkan di Kebayoran Lama Hari ini Jalani Operasi Tulang
Indonesia vs Iran
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Iran AVC Women’s Nations Cup 2025 Selain Yalla Shoot

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.