Saaih Halilintar Batal Ikut PON, Geni Faruk Bantah Soal NPWP dan BPJS

Penulis: hafidah

Saaih Halilintar pon
(Instagram/@saaihalilintar)
[galeri_foto] [youtube_embed]

Bagikan

BANDUNG, TEROPONGMEDIA.ID — Nama Saaih Halilintar kembali menjadi perbincangan publik setelah ia dikabarkan batal mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Adik dari Atta Halilintar ini sebelumnya akan mewakili Banten dalam cabang golf di PON XXI yang digelar pada 9 hingga 20 September 2024.

Kabar batalnya Saaih mengikuti PON ini dikaitkan dengan masalah administrasi, khususnya terkait NPWP. Disebutkan bahwa Saaih tidak memiliki NPWP, padahal ia sudah bekerja dan mendapatkan penghasilan.

Namun, Geni Faruk, ibunda Saaih Halilintar, membantah kabar tersebut. Ia menegaskan bahwa Saaih adalah sosok yang taat aturan pemerintah.

“Yang kita mau garis bawahi adalah Saaih adalah seorang yang taat aturan. Pak Halilintar selalu mengajarkan kita semua termasuk Saaih, untuk taat peraturan Tuhan. Taat peraturan pemerintah, bahkan kita mengusahakan taat peraturan lalu lintas,” ujar Geni Faruk kepada awak media.

Ibu dari 11 anak ini juga membantah soal ketidaklengkapan administrasi Saaih, termasuk soal NPWP dan BPJS.

“Karena Saaih itu sudah lengkap dari BPJS sudah dari 2018, kalau NPWP dari 2020,” tegasnya.

Tanggapan pihak PON

Sementara itu, Paulus Rudy, Manajer Tim Golf Provinsi Banten untuk PON 2024, mengatakan bahwa Saaih awalnya lolos seleksi dan masuk dalam daftar nama peserta atlet golf PON 2024.

Namun, saat seleksi administrasi dari Pengurus Provinsi Persatuan Golf Indonesia (PGI) Banten. Saaih belum menyerahkan beberapa dokumen, termasuk NPWP dan kartu BPJS hingga akhir Juli 2024.

“Pada 1 Agustus 2024, pihak Saaih baru mengirimkan dokumen dimaksud. Tetapi sudah terlambat karena kami sudah mengirimkan lima nama lain untuk ikut serta dalam PON,” jelas Paulus melalui Instagram resmi PGI Banten @pgi.banten.official.

Sanip Sinaga, Panitia Pelaksana Cabang Olahraga Golf PON XXI 2024, menyatakan bahwa nama Saaih tidak tercantum dalam daftar 86 peserta yang sudah terdaftar dari 23 provinsi.

BACA JUGA : Saaih Halilintar di PON Kandas, Tak Punya NPWP dan BPJS Jadi Alasan

“Namun saya tidak tahu penyebabnya apa. Kalau memang ada masalah terkait administrasi saya tidak bisa jawab, karena merupakan wewenang dari pengurus provinsi cabang olahraga dan KONI provinsi yang bersangkutan,” jelas Sanip Sinaga dikutip dari Antara.

Perbedaan pernyataan antara Geni Faruk dan pihak PGI Banten terkait kelengkapan administrasi Saaih masih menjadi pertanyaan. Hingga saat ini, belum ada klarifikasi lebih lanjut dari Saaih Halilintar sendiri terkait kabar batalnya ia mengikuti PON XXI.

 

(Hafidah Rismayanti/Budis)

Baca berita lainnya di Google News dan Whatsapp Channel
Berita Terkait
Berita Terkini
arisan fiktif cirebon
Polres Cirebon Ringkus Pelaku Arisan Fiktif, Seorang Korban Tertipu Puluhan Juta
ormas pakai seragam
Bima Arya Larang Ormas Pakai Seragam Mirip TNI/Polri
WhatsApp Image 2025-06-17 at 15.02
Komunikasi Visual di Era Digital: Klinik Permata Jati Garut Perkuat Peran Media Sosial Lewat Program PKM UNIBI
Skandal Kursi Sekolah di Kota Bandung, Farhan Ancam Tindak Pidana Pelaku dan Orang Tua!
Farhan Evaluasi Total Tata Kelola Pemkot Bandung: Semua Harus Berdasar Hukum
gerakan Tanah longsor
Bencana Alam di Purwakarta, Gerakan Tanah atau Longsor? Ini Perbedaannya
Berita Lainnya

1

Mengawal Janji Konstitusi: Pendidikan Dasar Gratis Untuk Siapa?

2

DJP Jawa Barat Sita 133 Aset Penunggak Pajak Senilai Rp16,69 Miliar

3

Pattern Recognition dalam Psikologi Kognitif: Mekanisme, Fungsi, dan Faktor yang Mempengaruhinya

4

Ketangguhan Zarco Tak Bisa Tutupi Luka Honda, Aleix Espargaro Buka-bukaan Masalah RC213V

5

Insiden Norris vs Piastri Picu Ketegangan Internal McLaren di Tengah Perburuan Poin
Headline
Meletus Erupsi Letusan Gunung Lewotobi Laki-Laki - Dok PVMBG
Gunung Lewotobi Laki-Laki Erupsi Dahsyat! Semburkan Abu Vulkanik 10.000 Meter
sengketa 4 pulau-1
Prabowo Resmi Putuskan Kembalikan 4 Pulau ke Aceh
rumah subsidi 18 meter persegi
Rumah Subsidi 18 Meter Persegi Dinilai Bukan Standar Manusia
Trump Umumkan Tarif Impor Baru, Indonesia Kena 32 Persen
Kecewa Pada Apple, Donald Trump Luncurkan Smartphone T1

Dapatkan fitur lebih lengkap di aplikasi Teropong Media.